Hasil seri yang diraih Arema Cronus kontra Pusamania Borneo FC akhirnya menunda pesta juara Persipura Jayapura di pekan ke-33 TSC 2016.
Sebenarnya, jika PBFC yang menang saat menghadapi Arema, otomatis tim Mutiara Hitam dipastikan menjadi kampiun TSC 2016, setelah beberapa jam sebelumnya mampu melibas tuan rumah Persegres Gresik United 3-0, Minggu (11/12/16) kemarin.
Maka dari itu, Persipura kini memegang peluang lebih besar dalam persaingan juara. Dengan hanya meraih satu angka saja di laga terakhir, sudah dipastikan Imanuel Wanggai dkk yang akan merebut trofi TSC 2016, meski Arema mengalahkan Persib berapa pun skornya.

Hal ini lantaran Persipura lebih unggul head to head, ketika jumlah poin menjadi sama 65, jika skenario di atas terwujud.
“Tapi kami tidak mau hanya imbang. Kami harus tetap menang melawan PSM di Jayapura nanti,” tutur pelatih Persipura Jayapura, Angel Alfredo Vera.
Head Coach Persipura itu pun kian optimis untuk merebut trofi Juara TSC 2016 pada pekan terakhir nanti, tepatnya Minggu 18 Desember mendatang.
Vera pun mengaku tertantang untuk segera mengakhiri drama menegangkan ini setelah timnya terlibat saling geser di puncak klasemen TSC bersama Arema dan Madura United sejak pertengahan putaran kedua lalu.
“Sungguh tidak mudah (dalam merebut juara TSC). Tapi saya kira kami pantas jika jadi juara, karena mengalahkan tim terbaik seperti Arema dan Madura,” imbuh arsitek berkebangsaan Argentina itu.

Persipura Jayapura.
Hal senada juga diutarakan Nelson Alom, yang menyerukan rekan setimnya untuk fokus pada laga melawan PSM, tanpa memikirkan hasil Arema Cronus melawan Persib Bandung di waktu yang sama.
“Kami harus fokus dan tidak boleh lengah. Karena persaingan ini sangat ketat,” ungkap gelandang jangkar Persipura tersebut.
Saat ini Persipura berada di puncak klasemen sementara TSC 2016 dengan catatan 65 poin, sedangkan Arema menguntit di peringkat ke-2 dengan 63 poin. Madura United menduduki peringkat ke-3 dengan koleksi 61 poin.