(VIDEO) Dikritik karena Pidato, Faiz Subri Dibela Menpora Malaysia

Kamis, 12 Januari 2017 15:54 WIB
Editor: Ivan Reinhard Manurung
© Philipp Schmidli/Getty Images
Mohd Faiz Subri, pesepakbola asal Malaysia yang menerima penghargaan Puskas Award 2017. Copyright: © Philipp Schmidli/Getty Images
Mohd Faiz Subri, pesepakbola asal Malaysia yang menerima penghargaan Puskas Award 2017.

Dalam ajang malam penghargaan FIFA yang berlangsung di Zurich, Swiss pada Senin (09/01/17) lalu, pesepakbola asal Malaysia, Faiz Subri sukses memboyong piagam Puskas Award 2016.

Layaknya seorang yang menerima penghargaan, Subri pun diminta naik ke atas panggung dan memberi pidato. Saat itulah, Subri terlihat kesulitan berkata-kata karena harus membuka dulu telepon genggamnya, untuk membaca pidato bahasa Inggris yang sudah lebih dulu ia buat.

Gara-gara hal tersebut, Faiz pun mendapat kritik mengenai kurangnya kemampuan bahasa Inggris yang dimiliki pemain kelahrian 8 November 1987 tersebut.

Terkait kritik dari beberapa pihak tersebut, Subri mengaku tidak terlalu mempermasalahkannya. Pasalnya, ia mengaku sudah memberi yang terbaik saat menyampaikan pidato.

"Saya sudah memberikan seluruh kemampuan saya untuk membuat pidato tersebut. Terserah mereka mau bilang apa mengenai itu, saya tidak terlalu memedulikannya," tutur Faiz seperti dilansir The Sun Daily.

Sebuah pembelaan pun diberikan oleh Menteri Pemuda dan Olahraga Malaysia, Khairy Jamaluddin. Menurutnya, ketimbang mempermasalahkan kesulitan Subri berbahasa Inggris, orang-orang lebih melihat keberhasilannya yang membanggakan Malaysia di dunia internasional.

"Mereka yang mengejek Faiz seharusnya berkaca lebih dulu. Apakah dia sudah pernah mengharumkan nama negaranya? Bila belum, ada baiknya tidak memberi kritik kepada Faiz," ungkap pria berusia 41 tahun tersebut.

Dalam kesempatan itu, Khairy pun mengucapkan rasa terima kasihnya kepada Subri yang sudah memberi prestasi di dunia internasional.

"Saya ingin mengucapkan selamat atas pencapaiannya, apalagi ini merupakan pencapaian pertama dalam dunia sepakbola Malaysia," tutupnya.

1.1K