Pelatih Persija Minta PSSI Tunda Regulasi Pembatasan Usia

Senin, 23 Januari 2017 16:03 WIB
Penulis: Zainal Hasan | Editor: Tengku Sufiyanto
© Herry Ibrahim/INDOSPORT
Pelatih anyar Persija Jakarta, Stefano Cugurra Teco. Copyright: © Herry Ibrahim/INDOSPORT
Pelatih anyar Persija Jakarta, Stefano Cugurra Teco.

Rencana Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) untuk menerapkan regulasi pembatasan usia di Liga 1 mendapat beranekaragam tanggapan. Tak terkecuali pelatih anyar Persija Jakarta, Stefano Cugurra Teco. Pelatih asal Brasil ini sedikit keberatan bila regulasi diterapkan pada tahun ini.

"Saya pikir kita masih tetap menunggu akan regulasi tersebut dari PSSI. Tapi, saya pikir PSSI harus tahu bahwa klub lebih paham akan kebutuhan pemainnya sendiri," ujar Teco.

"Kalau memang PSSI ingin menggunakan regulasi itu, lebih baik tidak tahun ini. Lebih baik digunakan tahun depan," tambahnya.

Memang bukan tanpa alasan Teco sedikit keberatan bila regulasi itu diterapkan tahun ini. Pasalnya, akan banyak pemain yang akan menjadi korban.
 


Pelatih anyar Persija Jakarta, Stefano Cugurra Teco.

"Kasian juga sama pemain yang sudah senior. Dia sudah punya nama dan memberikan prestasi untuk klub. Tapi, dia tiba-tiba tidak dapat bekerja lagi," kata Teco.

"Tapi kalau memang PSSI ingin tetap tahun ini, kita harus ikut aturan PSSI," tutup Teco.

Seperti diketahui, PSSI ingin menerapkan regulasi pembatasan usia pemain di Liga 1 2017. Setiap klub hanya boleh menggunakan pemain di atas 35 tahun sebanyak 2 orang.

Tak hanya itu, setiap klub juga wajib mengontrak lima pemain U-23. Tiga di antaranya harus masuk starter.

Sementara untuk Liga 2 (Divisi Utama), setiap klub hanya boleh menggunakan pemain dengan usia maksimal 25 tahun dengan jumlah lima orang.