Lazio akan lebih dulu menjamu AS Roma di Stadio Olimpico dalam Derby della Capitale di leg pertama Coppa Italia 2016/17. Kedua kubu disinyalir tidak akan saling mengalah agar bisa melaju ke babak final.
Pada pertandingan yang akan berlangsung di awal Maret tersebut, pelatih Simone Inzaghi akan mengandalkan formasi 4-3-3 yang menjadi kesukaannya. Pelatih asal Italia tersebut akan berharap pada ketajaman Ciro Immobile di lini depan untuk menjebol gawang Wojciech Szczesny.
Sedangkan dari kubu tamu, Luciano Spalletti akan menggunakan formasi barunya, yaitu 3-4-2-1 untuk mendulang banyak gol ke gawang Biancocelesti. Meskipun Edin Dzeko tengah on fire dengan menjadi top skor untuk klub, peran Radja Nainggolan yang kini berada pada posisi barunya dianggap cukup berbahaya.
Lazio dan AS Roma masing-masing akan berlaga dengan kondisi tim yang cukup baik. Untuk Biancocelesti sendiri, anak asuh Simone Inzaghi telah memenangkan 4 pertandingan dan meraih 1 hasil seri dari 5 pertandingan terakhir.
Sedangkan untuk Giallorossi, meskipun sempat meraih kekalahan melawan Villarreal di Liga Europa Jumat lalu, Edin Dzeko dan kawan-kawan melahap 4 kemenangan dari 5 laga pertandingan terakhir di semua kompetisi.
Meskipun Lazio kalah secara head to head, dengan kekalahan 4 kali dan 1 hasil imbang atas AS Roma, Biancocelesti tidak ingin peluang juara mereka di Coppa Italia kandas begitu saja, apalagi dari tangan sang rival. Hasil imbang kemungkinan akan hadir karena tentunya kedua tim tidak ingin kalah dalam laga bertajuk derby ini.
AS Roma sedikit lebih diuntungkan dengan tidak hadirnya 3 penggawa Lazio dalam laga semifinal leg pertama nanti. Federico Marchetti dipastikan absen setelah mendapat cedera lutut pertengahan Februari silam. Sedangkan Stefan Radu dan Patricio Gabarron Gil tidak dapat bergabung bersama skuat karena pada laga sebelumnya menerima kartu.
Player to Watch
Ciro Immobile (Lazio)
Pemain yang baru ditransfer dari Sevilla dengan mahar 8,5 juta euro atau setara dengan Rp120 miliar itu tampil memukau di lini depan Lazio. Secara total, pemain asal Italia tersebut telah mencatatkan 15 gol dan 5 assists dari 27 laga bersama Biancocelesti.
Hal tersebut membuat dirinya menjadi top skor klub sementara. Dirinya pun telah mencetak 3 gol dari 5 laga terakhir yang ia lakoni di semua kompetisi. Atas dasar tersebut, Simone Inzaghi tentu berharap tuah Immobile di lini depan untuk mendulang gol dan memberikan kemenangan bagi kubu tuan rumah.
Radja Nainggolan (AS Roma)
Meskipun masih kalah dari pencetak gol terbanyak klub, yaitu Edin Dzeko dengan 19 gol di liga, kehadiran Radja Nainggolan tidak bisa dipandang sebelah mata.
Saat ini, pemain asal Belgia tersebut nyaman ditempatkan lebih ke depan dari formasi baru yang digunakan oleh Luciano Spalletti. Terbukti dalam skema 3-4-2-1 ia telah mencatatkan 4 gol dari 5 laga yang dilakoni Giallorossi.
Dalam formasi baru tersebut, pesepakbola berdarah Batak itu tampil lebih memukau ketika menyerang. Namun, dirinya juga masih bisa diandalkan ketika bertahan karena posisinya masih bisa bergeser ke lini tengah yang merupakan posisi aslinya.
