Didaulat sebagai Pesepakbola Terbaik, Pemain Ini Bosan dan Tinggalkan Klub

Jumat, 10 Maret 2017 19:38 WIB
Editor: Gregah Nurikhsani Estuning
© Ian Walton/Getty Images
Payet mengeksekusi tendangan bebas saat melawan Bournemouth. Copyright: © Ian Walton/Getty Images
Payet mengeksekusi tendangan bebas saat melawan Bournemouth.

Mantan pemain terbaik West Ham United, Dimitri Payet, akhirnya buka suara terkait keputusannya hijrah ke mantan klubnya, Marseille.

Pada bulan Januari awal tahun ini, playmaker asal Prancis tersebut memutuskan untuk kembali ke kampung halamannya dan angkat kaki dari klub yang membesarkannya hingga seperti sekarang.

Padahal beberapa waktu sebelumnya ia telah setuju memperpanjang kontrak bersama The Hammers selama 5,5 tahun. Hal ini tak pelak membuat suporter West Ham kecewa berat.

Mobil dan kediaman Payet pun tak ketinggalan menjadi korban amukan masa fans yang merasa kecewa karena pemain berusia 29 tahun itu dinilai berkhianat.

Setelah menunggu hampir empat bulan, tandem Antoine Griezmann di Piala Euro 2016 silam itu akhirnya buka suara. Ia mengaku bosan dan tak menyukai taktik yang diusung oleh Slaven Bilic.

"Cara kami bermain, sistem pertahanan yang kami terapkan, tidak membuat saya senang. Katakanlah saya bosan, ya saya bosan. Kemudian datang panggilan dari Marseille. Pelatih kepala Rudi Garcia adalah orang yang punya filosofi bermain sepakbola yang saya paham betul bagaimana," kata Payet kepada L'Equipe.

"Saya merasa jika saya tidak akan berkembang di sini. Keputusan cepat dan riskan langsung saya buat. Saya butuh tantangan baru," tambahnya.

Ini tentu akan semakin membuat suporter West Ham marah. Sebab, sebelumnya ia menyatakan jika kepindahannya lebih dititikberatkan pada keluarganya yang tak kerasan tinggal di Inggris.