Pelatih Persib Bandung, Djajang Nurdjaman, berharap secepatnya tim Maung Bandung dipastikan bisa memakai Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) sebagai kandang untuk mengarungi Liga 1. Menurutnya, jarak yang ditempuh ke Stadion GBLA lebih terjangkau ketimbang harus ke Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung.
Jarak yang sedikit tentunya akan menguntungkan stamina para pemain. Selain itu juga menguntungkan bagi Bobotoh yang ingin datang langsung menyaksikan Persib bertandingan.
"Alasannya semua orang tahu terutama jarak tempuh dan segala macamnya lebih menguntungkan di sana (GBLA). Minimal satu jam kalau di sini, bahkan setengah jam saja sudah sampai. Kapasitas kemegahan stadion itu menjadi kebanggaan, karena animo Bobotoh untuk datang secara langsung pasti meningkat setelah ada Michael Essien," ujar pelatih yang akrab disapa Djanur tersebut.
Tak hanya itu, Djanur juga berharap agar secepatnya Stadion GBLA menjadi tempat latihan Persib. Ia tidak bisa membayangkan antusias Bobotoh saat Persib dengan Essien berlatih di Lapangan Lodaya.
"Kami ingin memberikan kenyamanan dan keamanan untuk Essien. Kalau di Lodaya suasananya memang seperti itu. Kalau di GBLA mungkin lebih bagus. Apalagi rumputnya juga alami. Berbeda dengan Lodaya yang menggunakan rumput sintetis. Nanti saya juga akan komunikasikan denganEssien adakalanya Persib latihan di lapangan sintetis. Semoga dia terbiasa," ungkap Djanur dikutip dari Galapersib.com.
Selain GBLA, Persib Bandung juga mengincar Stadion Arcamanik untuk menggelar latihan.