Liga 1 Indonesia

Tak Memiliki KITAS, Pemain Asing Liga 1 Terancam Dideportasi

Senin, 3 April 2017 22:50 WIB
Penulis: Zainal Hasan | Editor: Rizky Pratama Putra
© Herry Ibrahim/INDOSPORT
Ketua BOPI, M Noor Aman didampingi Sekjen BOPI pada acara jumpa pers mengenai kompetisi PSSI Liga 1 dan Liga 2 di Kantor Kemenpora. Copyright: © Herry Ibrahim/INDOSPORT
Ketua BOPI, M Noor Aman didampingi Sekjen BOPI pada acara jumpa pers mengenai kompetisi PSSI Liga 1 dan Liga 2 di Kantor Kemenpora.

Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) akan bertindak tegas terhadap regulasi pemain asing di Liga 1. Mereka ingin semua pemain asing di Liga 1 sudah memilki Kartu Izin Tinggal Sementara (KITAS).

Hal ini seperti diutarakan oleh Ketua Umum BOPI, M. Noor Aman yang menyatakan bahwa pemain asing harus memiliki KITAS bila memang ingin bermain di Liga 1. Bila memang pemain tersebut belum memiliki KITAS dia tidak akan memberikan izin.

Memang bukan tanpa alasan bagi Noor Aman untuk pemain asing memiliki KITAS. Terlebih permasalahan ini sudah di atur di dalam undang-undang tenaga kerja asing yang bekerja di Indonesia.

image article indosportBOPI menegaskan para pemain asing harus memiliki KITAS.

"Bila pemain belum punya KITAS maka tidak akan boleh main. Kalau dulu kita masih beri kesempatan untuk mengurus, kalau sekarang harus benar-benar punya dulu baru boleh main," ucap dia.

Memang bukan tanpa alasan bagi Noor Aman bertindak tegas. Sebab masih banyak pemain asing yang hanya bermodalkan visa kunjungan dan bermain di kompetisi Indonesia.

"Jika pemain hanya memiliki visa kunjungan dan ketahuan bermain, kita akan kordinasi dengan pihak kepolisian dan imigrasi. Kita akan suruh dia keluar dari lapangan saat itu juga," jelas dia.

PSSI sendiri memang berencana segera menggulirkan Liga 1. Dimana tanggal 15 April 2017 menjadi kick off perdana Liga 1 dengan mempertandingkan Persib Bandung dan Arema FC di Stadion Gelora Bandung Lautan Api.

150