Diduga Diserang Bobotoh, Seorang Jakmania Tewas Usai Tonton Persija

Selasa, 23 Mei 2017 13:50 WIB
Penulis: Muhammad Adiyaksa | Editor: Gerry Anugrah Putra
© Herry Ibrahim/Indosport
Jakmania jadi korban penyerangan ratusan masa yang diduga Bobotoh. Copyright: © Herry Ibrahim/Indosport
Jakmania jadi korban penyerangan ratusan masa yang diduga Bobotoh.

Seorang suporter Persija Jakarta, Agen Astava (20) tewas akibat dikeroyok oleh sekumpulan massa yang diduga pendukung Persib Bandung, Bobotoh. Kejadian itu berlangsung setelah pertandingan antara Persija melawan Bali United, Minggu, (21/05/17) malam WIB.

Pengeroyokan terjadi di perempatan lampu merah Cibitung, Cikarang Barat, oleh sekumpulan massa pada pukul 22:30 WIB. Agen bersama rekan-rekannya tengah melintasi jalan tersebut sepulang i menyaksikan Macan Kemayoran bertanding.

Seperti dikutip dari akun Twitter @Jakmania_CKR, pengeroyokan tersebut bermula ketika sejumlah pendukung Persija termasuk Agen melewati perempatan lampu merah Cibitung. Tak disangka, ratusan massa yang diduga Bobotoh telah menunggu dan membawa senjata tajam menyerang rombongan tersebut.

"Diduga Viking (bobotoh) yang berkumpul bukan hanya akamsi (anak kampung situ), melainkan Viking se-Bekasi Raya yang memang sudah all-out untuk membabi buta," tulis akun @Jakmania_CKR.

Agen dengan tangan kosong mencoba untuk membela diri serta teman-temannya. Namun naas, Agen terkena beberapa bacokan dan segera dibawa ke klinik terdekat.

Agen yang ketika itu masih sadar, harus dirujuk ke rumah sakit untuk dioperasi. Di sepanjang jalan menuju rumah sakit, Agen terus mengucurkan darahnya. Selang beberapa jam kemudian atau tepatnya pukul 05:00 WIB, Agen menghembuskan nafas terakhirnya.

"Pukul 05.00 WIB, Almarhum menghembuskan nafas terakhir.  Dan jenazahnya langsung di bawa ke Indramayu," cuit @Jakmania_CKR.

Menanggapi hal ini, Pengurus Pusat (PP) the Jakmania mengucapkan belasungkawa yang sedalam-dalamnya atas kepergian Agen.

Berikut pernyataan PP the Jakmania dalam rilis yang diterima INDOSPORT:

"Innalillahi wa inna ilaihi rojiun. Kami segenap Pengurus Pusat (PP) the Jakmania turut berduka dan merasa kehilangan atas meninggalnya simpatisan Persija dari Cikarang Agen Astava (20th). Semoga semua amal ibadah Alm serta segala kesalahannya diampuni Allah SWT.

Kami juga mengimbau teman-teman the Jakmania di manapun untuk menahan diri dan tidak terprovokasi oleh informasi maupun berita yang beredar.

Kami berharap duka ini menjadi yang terakhir. Ke depannya, kita harus terus menjaga situasi kondusif ini agar kita bisa terus menyaksikan Persija bertanding di sekitar Jakarta."

2.6K