Gelandang asing PS TNI, Hong Soon-hak merasakan perbedaan yang mencolok antara bermain di PS TNI dan klub sebelumnya, Persija Jakarta. Pesepakbola asal Korea Selatan tersebut menyebut dukungan penonton menjadi hal yang paling mendasar.
Ketika masih berseragam Macan Kemayoran, Soon-hak selalu didukung oleh puluhan ribu Jakmania saat bermain di rumah sendiri. Berkebalikannya ketika ia bermain untuk PS TNI di musim ini.
Seperti diketahui, The Army tidak memiliki basis suporter yang cukup banyak. Berpatokan dari data PT LIB selaku operator kompetisi Gojek Traveloka Liga 1 hingga pekan keempat, PS TNI berada di posisi paling buncit untuk urusan persentasi kehadiran penonton yang disesuaikan oleh kapasitas stadion. Totalnya hanya 10,1 persen.
Meski demikian, Soon-Hak mengaku tidak merasa kesepian karena sedikitnya penonton yang hadir di setiap laga kandang PS TNI. Karena menurutnya, ia memiliki sahabat kental yang membuatnya tidak merasa kesepian.
“Banyak sekali pemain muda di sini. Mereka berusaha untuk sukses. Konsentrasi dan bermain. Saya bahagia di sini. Saya berbicara dengan pemain. Saya tahu banyak pemain di sini, Manahati (Lestusen), Abduh (Lestaluhu) itu orang baik. Sangat baik,” ujar Soon-hak kepada wartawan di Bogor, Sabtu, (27/05/17).
Sebagai sosok yang paling senior pada skuat The Army, Soon Hak merasa perlu untuk memberikan masukan kepada anak-anak muda PS TNI. Terutama untuk Manahati dan Abduh, mereka berdua kerap terpancing emosi di atas lapangan. Imbasnya, Manahati dan Abduh mendapat sanksi larangan tiga serta lima pertandingan dari PSSI lantaran tindakan kasarnya di atas lapangan.
“Tapi, pemain di dalam lapangan terkadang susah mengendalikan emosi. Mungkin sama yang terjadi dengan saya. Saya mohon untuk Manahati dan Abduh untuk lebih bersabar di atas lapangan, konsentrasi karena mereka masih muda,” imbuh Haki, panggilan karibnya.
Haki kini absen latihan selama dua minggu akibat cedera yang dialaminya ketika bermain melawan Barito Putera pada pekan kelima. Setelah rehat lumayan panjang, ia merasa siap untuk kembali tampil. Namun, ia tak akan memaksakan diri bermain pada laga kontra Persela Lamongan, Sabtu, (27/05/17) di Sadion Pakansari, Kabupaten Bogor.
“Sudah dalam tahap pemulihan, 75 persen. Belum tahu bisa main lawan Persela atau tidak. Besok (hari ini) akan cek kondisi kembali. Tidak perlu operasi. Lawan Barito (Putera) saya mendapat tiga benturan. Sudah dua pertandingan absen. Mitra Kukar pada pertandingan selanjutnya saya mungkin bisa main. Tapi saya ingin bermain lawan Persela. Saya sudah dua minggu tidak latihan,” tutur Haki.
Belakangan, Haki sempat mengutarakan tengah rindu dengan dukungan dari suporter mantan klubnya, Jakmania. Bahkan, dirinya menginginkan Jakmania yang ada di wilayah Bogor untuk datang menyemangati dirinya saat bermain untuk PS TNI.