Kekalahan 0-2 atas Republik Ceko membuat peluang Timnas Indonesia U-19 untuk melaju ke babak selanjutnya pupus. Meski dipastikan tersingkir,namun Egy Maulana Vikri dan kawan-kawan dipastikan akan tetap bertarung mati-matian untuk meraih kemenangan pertama mereka di Toulon Cup 2017.
Pelatih Timnas Indonesia U-19, Indra Sjafri, menyebut jika anak asuhnya dalam kondisi siap tempur menghadapi Skotlandia. Meskipun di atas kertas Skotlandia jauh lebih unggul dibanding Timnas U-19 Indonesia yang belum meraih satu kemenangan pun.
“Kondisi anak-anak semua dalam keadaan baik dan siap menghadapi laga terakhir lawan Skotlandia. Skotlandia tim bagus , postur mereka tinggi, apalagi mereka mampu mengalahkan Brasil. Namun, meski begitu kami harus optimis, ini laga terakhir dan kita harus berjuang maksimal demi meraih poin,” ujar Indra Sjafri.
Indra Sjafri usai jalani latihan.Skotlandia kini menempati peringkat tiga klasemen grup C di bawah Brasil yang di pertandingan pertama mengalahkan Indonesia 1-0. Tentunya mereka membutuhkan kemenangan dari Indonesia di laga penentuan ini untuk mendamping pemuncak klasemen, Republik Ceko, ke babak selanjutnya.
Timnas U-19 vs CekoDemi mendapat poin perdana melawan Skotlandia, Indra telah menyiapkan strategi dengan merotasi beberapa pemain. Mantan pelatih Bali United mengklaim timnya akan tampil maksimal demi pulang dengan kepala tegak dan mendapat pengalaman berharga di Toulon Cup.
“Akan ada rotasi sebanyak 2 atau 3 pemain di laga nanti. Evaluasi di dua laga telah kita lakukan, dan sekali lagi ini laga nanti sebagai pengalaman berharga bagi anak-anak jelang Piala AFF dan Kualifikasi Piala Asia nanti,” tutupnya.
Tangis air mata menetes di pipi pemain Indonesia Muda.