'Raksasa' sepakbola nasional, PSMS Medan dinyatakan menang WO usai lawannya, Persih Tembilahan, tak kunjung menampakkan diri di Stadion Teladan Medan. Klub Liga 2 itu disinyalir mengalami permasalahan finansial sehingga urung datang ke Medan menghadapi tuan rumah.
Situasi ini sebetulnya sudah diprediksi sebelumnya oleh Panitia Pelaksana (Panpel) pertandingan. Bahkan Persih tidak mengirimkan perwakilan di sesi konferensi pers.
|
Baca juga: |
|---|
Benar saja, Persih yang seharusnya bertandang ke Stadion Teladan memainkan laga lanjutan Liga 2 Grup 1 pada hari Minggu (16/07/17) tidak jua terlihat hingga jadwal kick off. Padahal panpel dan skuat PSMS sudah menunggu sampai 60 menit.
"Meski belum ada kabar terkait kedatangan rombongan Persih, kami tetap lakukan persiapan," kata Kisharianto Pasaribu, Ketua Harian PSMS yang juga Ketua Panpel Pertandingan PSMS, sebelum Persih dinyatakan kalah WO.
Jauh hari sebelumnya, CEO Persih, Zainal Arifin Hussein, mengakui jika klubnya mengalami krisis finansial. Gaji yang tersendat membuat persiapan tim tak jelas.
"Ada masalah dengan gaji sehingga pemain belum bisa kumpul. Yang menjalani latihan baru delapan pemain. Kami belum pasti ke Medan," tutur Zainal seperti dikutip dari Viva.
Di sisi lain, kemenangan yang diraih PSMS Medan membuat tim berjuluk Ayam Kinantan itu makin mantap di puncak klasemen Liga 2 Grup 1. Mereka bahkan belum tersentuh kekalahan hingga pekan ke-7.