Bawa PSMS ke Liga 1, Ini Kata Djanur

Minggu, 26 November 2017 05:09 WIB
Penulis: Arif Rahman | Editor: Agus Dwi Witono
© Indosport/Arief Rahman
Pelatih PSMS Medan, Djadjang Nurjaman Copyright: © Indosport/Arief Rahman
Pelatih PSMS Medan, Djadjang Nurjaman

PSMS Medan akhirnya bisa memastikan diri lolos ke Liga 1. Tim Ayam Kinantan harus berjuang keras menaklukkan PSIS Semarang dengan skor 2-0 pada pertandingan semifinal Liga 2 yang berlangsung di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kota Bandung, Sabtu (25/11/17) malam. 

Dua gol kemenangan PSMS ini diciptakan oleh Choiril Hidayat dan Dimas Drajad pada saat waktu tambahan 2x15 menit. Karena dalam waktu normal 90 menit, kedua kesebelasan tidak mampu mencetak gol dan pertandingan berakhir imbang 0-0.

Setelah berhasil membawa timnya lolos ke Liga 1, pelatih PSMS Djadjang Nurdjaman mengucapkan rasa syukur, karena untuk menaklukkan PSIS sangat sulit. Ia pun memuji penampilan anak asuhnya yang bekerja keras sepanjang laga.

© Internet
Djajang Nurjaman berhasil membawa PSMS Medan ke Liga 1 Indonesia Copyright: InternetDjajang Nurjaman berhasil membawa PSMS Medan ke Liga 1 Indonesia

"Selamat pada semua pemain yang sudah memenangkan pertandingan dan sekaligus lolos Liga 1. Ini merupakan pencapaian luar biasa dari pemain. Kerja keras hingga dua babak dan perpanjangan menunjukan fanatisme dan daya juang yang luar biasa," ucap Djadjang seusai laga, Sabtu (25/11/17).

Djanur, sapaan akrabnya menambahkan, pertandingan semifinal tersebut dianggap olehnya sebagai partai final. Karena, hanya dengan kemenangan di partai semifinal tiket ke Liga 1 bisa didapat.

"Bersyukur bahwa akhirnya PSMS kembali lagi ke Liga 1. Pertandingan hari ini semifinal, tapi buat kami adalah final," kata pelatih yang sempat mengantarkan Persib meraih gelar juara Indonesia Super League (ISL) 2014 ini. 

Di sisi lain, pelatih asal Majalengka ini tidak menampik pertandingan final menghadapi Persebaya Surabaya, Selasa (28/11/17) merupakan laga bergengsi. Hanya saja perjuangan berat untuk meraih tiket ke Liga 1 sudah berbuah manis.

"Karena bukan tidak berarti besok pertandingan final lawan Persebaya (bisa diremehkan). Tapi rasanya ini (semifinal) lebih penting karena kita sudah menginjakan kaki lagi di Liga 1," jelasnya. 

765