PSMS Medan harus mengakui keunggulan sang lawan Persebaya Surabaya. Bermain di partai puncak Liga 2 2017, PSMS Medan takluk dengan skor 2-3, Selasa (28/11/17).
Bermain di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, PSMS Medan sejatinya mampu memberikan perlawanan bagi Persebaya Surabaya. Terbukti tim besutan Djajang Nurdjaman ini mampu menahan imbang 2-2 hingga waktu normal. Sayang di perpanjangan waktu PSMS Medan kembalil kemasukan.
Menanggapi hasil ini, pelatih Djajang Nurdjaman menilai skaut PSMS hanya kurang beruntung. Sebab timnya mampu merepotkan Persebaya yang memang lebih diunggulkan..
"Pertama saya ucapkan selamat kepada Persebaya dan saya apresiasi kepada pemain saya meski kita tidak menjadi juara. Kita sudah memberikan perlawanan yang alot kepada Persebaya yang diunggulkan," ucap pelatih yang kerap disapa Djanur itu.
"Kami hanya lengah di ujung laga dan mampu dimanfaatkan oleh Persebaya untuk mencetak gol. Kami gagal membalas dan harus puas untuk posisi dua," tambah Djanur.
Pelatih PSMS Medan, Djajang Nurdjaman."Tapi meski bagaimanapun target pertama kita sudah terpenuhi. Di mana kita berhasil lolos ke Liga 1," beber dia.
Hal senada diutarakan oleh kapte tim PSMS Medan, Legimin Laharjo. Pemain gaek ini menilai dia bersama rekan-rekan sudah berjuang keras dalam laga tadi.
"Selamat kepada Persebaya jadi juara. Saya sebagai pemain menilai laga menarik karena kami mampu mengimbangi. Tapi mereka lebih beruntung dari kami," tutup Legimin.