Harapan besar diungkapkan salah satu penggawa Persib Bandung, Jajang Sukmara untuk pelatih anyarnya, Roberto Carlos Mario Gomez. Setidaknya kehadirannya bisa membawa dampak yang signifikan untuk tim.
Maklum, pada kompetisi Gojek Traveloka Liga 1 2017 lalu tim berjulukan Maung Bandung ini hanya mampu finis di peringkat ke-13 klasemen akhir. Tentu, hasil itu bisa dibilang cukup buruk lantaran di musim sebelumnya yakni 2014, Persib berhasil menjadi jawara.
- Biar Gak Disebut Suporter Musiman, Bonek Harus Paham Kamus Ini
- Putaran Kedua Liga 3 Bergulir, Ada Klub yang Menang WO
- Laku Keras, Kali Ini Gelandang Timnas U-19 Resmi Berseragam Mitra Kukar
- Prediksi Man United vs CSKA Moscow: Ujian Selanjutnya Man United
- Febri Hariyadi Bisa Merapat ke Manchester City, Ini Skemanya
"Mudah-mudahan Persib kembali berjaya di tangan pelatih baru," harap Jasuk-sapaan akrabnya-di Mes Persib, Jalan Ahmad Yani Bandung, Senin (04/12/17).
Jasuk yakin hasil positif tersebut bisa diraih. Sebab dilihat dari catatan, pelatih asal Argentina tersebut memiliki segudang prestasi.
Seperti menjuarai Liga tertinggi Malaysia dan AFC Cup bersama Jogor Darul Ta'jim (JDT) pada musim 2015 lalu. Bahkan ia juga dinobatkan menjadi pelatih terbaik di Negeri Jiran.
Namun demikian, pemilik nomor punggung 18 ini tidak mengetahui dengan nasibnya di Persib Bandung. Pasalnya sejauh ini belum ada komunikasi lebih lanjut dengan manajemen tim.
"Saya serahkan semuanya kepada pelatih," tegasnya.
Jasuk sendiri sebenarnya kurang mendapatkan tempat di Persib. Di Gojek Traveloka Liga 1 2017, pemain yang beroperasi sebagai bek sayap ini hanya dipercaya dua kali bertanding dengan total durasi bermain 108 menit.
Bahkan di musim sebelumnya, tepatnya di 2014 lalu, kepercayaan untuk bermain juga minim dengan delapan kali penampilan dengan total durasi 214 menit.