Liga Prancis secara resmi mengumumkan akan menggunakan asisten video wasit (VAR) pada musim mendatang. Sistem tersebut sebenarnya sudah diujicobakan pada babak play off tim kasta kedua Prancis yang akan promosi ke Ligue 1.
Dengan begitu, Liga Prancis akan mengikuti jejak Bundesliga dan La Liga Spanyol, yang lebih dulu menyetujui sistem VAR. Berbeda dengan Bundesliga yang sudah menerapkannya pada musim ini, La Liga baru akan menggunakan VAR pada musim 2018/19 nanti.
Nantinya, VAR akan digunakan terlebih dahulu di Piala Prancis dan Piala Super Prancis pada musim 2017/18 ini. Tak hanya itu, pada babak play off nanti system tersebut juga akan kembali digunakan.
Namun, adanya VAR ini tetap menimbulkan pro dan kontra. Baru-baru ini, pelatih Real Madrid Zinedine Zidane menyebut bahwa VAR hanya membuang-buang waktu. Hal itu terjadi lantaran gol Casemiro dianulir pada laga kontra Al Jazira di semifinal Piala Dunia Antarklub 2017.
VAR.Los Blancos yang harusnya lebih dulu unggul, malah harus tertinggal lebih dulu dari klub asal Uni Emirate Arab tersebut. Namun, Real Madrid berhasil membalikkan keadaan lewat gol Cristiano Ronaldo dan Gareth Bale.
Bale pun turut menyuarakan protesnya terhadap sistem ini. Mantan pemain Tottenham tersebut menyatakan bahwa sepakbola lebih baik tanpa VAR.