Keinginan Riyad Mahrez untuk segera berganti jersey di bursa transfer musim dingin ini, nampaknya harus tertunda. Hal tersebut dikarenakan, Manchester City yang ngotot menginginankannya tak menemui kata sepakat dengan Leicester City. Kabarnya, The Citizens telah melayangkan tawaran kepada The Foxes sebanyak empat kali. Bahkan dalam sehari kemarin, ada dua tawaran yang cukup besar.
Yang pertama City melayangkan tawaran sebesar 55 juta pounds setara Rp1 triliun, namun ditolak. Tak menyerah, City pun kembali datang dengan mengajukan penawaran yang memecahkan rekor pembelian klub, sebesar 65 juta pounds setara Rp1,2 triliun pada Rabu (31/01/18).
Namun, lagi-lagi penawaran tersebut kandas. Dilansir dari BBC Sport, manajemen Leicester bersikeras ingin menjual pemain asal Aljazair itu diharga 95 juta pounds (Rp1,8 triliun). Sebab itu, City pun mundur dari perburuan.
Mahrez dilaporkan sangat depresi setelah mengetahui dia kehilangan kesempatan (untuk pindah). Situasi ini membuat pelatih Leicester, Claude Puel pun angkat bicara. Dirinya berharap Mahrez tetap bahagia meski keinginannya saat ini tak bisa terwujud.
Riyad Mahrez dan Claude PuelLebih lanjut Puel juga akan membantu memulihkan kondisi emosional sang winger agar bisa kembali bahagia, dan mengembalikan permainan terbaiknya.
"Ini adalah situasi yang sulit bagi Riyad (Mahrez), saya harap dia bisa kembali dengan senyum bahagia, ketika kembali bermain dengan reka satu timnya," kata Puel dikutip dari BBC Sport.
Riyad Mahrez, gelandang serang Leicester City."Mungkin ada kekecewaan untuk Riyad, tapi saya pikir semua rekan-rekan setimnya akan membantu dia untuk mengembalikan mentalnya," tambahnya.
"Untuk beberapa hari ini akan sulit mengendalikan emosinya, tapi yang terpenting dia tetap bersama kami dan semoga dia bisa kembali bermain dengan kualitas terbaiknya," pungkas Puel.