Inter Milan kembali gagal meraih kemenangan usai dikandaskan Genoa 2-0 dalam lanjutan pekan ke-25 Liga Italia. Sempat tertinggal lewat gol bunuh diri, kekalahan Inter berhasil digenapkan oleh mantan pemainnya sendiri Goran Pandev.
Penyerang 35 tahun tersebut berhasil mencetak gol pada menit ke-59 usai memanfaatkan kemelut di kotak penalti Inter. Usai pertandingan Pandev mengaku puas dan meyebut hasil tersebut sebagai hal yang layak diraih Genoa.
"Kami mempersiapkan diri dengan baik, memberikan yang terbaik dan kemenangan ini adalah layak," ucapnya kepada Mediaset Premium.
"Ini adalah cara yang bagus ketika bermain di depan para pendukung sendiri. kami harus berterima kasih kepada pelatih, karena dia telah membantu melewati ini semua. Saya memiliki peluang untuk bermain konsisten dan merasa penting," tambahnya
Selain berterima kasih terhadap pelatihnya saat ini di Genoa, Davide Ballardini, pemain asal Makedonia ini juga tidak lupa berterima kasih terhadap mantan klubnya, Inter Milan. Hal tersebut sudah ditunjukannya sejak dalam pertandingan, dengan menolak untuk melakukan selebrasi ketika berhasil mencetak gol.
"Saya akan terus berterima kasih kepada Inter, atas kesempatannya membawa saya ke Italia dan memenangkan trebel. Tetapi hari ini kami (Genoa) mendapatkan kemenangan. Saya harap mereka bisa lolos dalam kualifikasi Liga Champions (musim depan), karena klub seperti Inter sangat layak untuk mendapatkannya," terangnya usai pertandingan.
Goran Pandev.Pandev sempat dua kali berkostum Nerazurri, yaitu pada rentan musim 2001–2004 dan 2009–2012. Sebelum akhirnya bergabung ke Genoa pada 2015. Musim ini buat Genoa, Pandev baru menorehkan total tiga gol dari 16 kali penampilannya di Liga Italia.