Liga Indonesia

Sebelum Ikut Turnamen di Jepang, Pemain Timnas U-16 Dapat Bekal Istimewa

Kamis, 1 Maret 2018 19:40 WIB
Penulis: Petrus Manus Da' Yerimon | Editor: Lanjar Wiratri
© PSSI
Timnas Indonesia U-16 vs Timnas Thailand U-16. Copyright: © PSSI
Timnas Indonesia U-16 vs Timnas Thailand U-16.

Timnas Indonesia U-16 saat ini sedang menjalani pemusatan latihan. Meski demikian kegiatan Skuat Garuda Asia tidak hanya diisi oleh latihan fisik, teknik, strategi dan uji coba permainan. 25 pemain yang dipanggil juga dibekali keterampilan khusus yakni pengenalan budaya dan Bahasa Jepang oleh The Japan Foundation.

Hal tersebut dilakukan karena skuat asuhan Fakhri Husaini itu akan mengikuti Turnamen Jenesys pada 8-12 Maret mendatang di Jepang. Karenanya tiga pengajar dari Negeri Sakura yakni Akira Takayama, Satoshi Hachiya dan Toshiya Takano didampingi pengajar bahasa dari Indonesia, Meivy Pangarepan memberikan kelas khusus di Gedung Senopati jalan Raden Ajeng Fadhillah, kompleks Kopassus, Cijantung, Jakarta Timur mulai tanggal 1 dan 2 Maret 2018 pukul 19.30 hingga 21.30 malam WIB.

"Mereka akan belajar materi dari buku Marugoto A1 untuk tingkat pemula. Selain itu, kami akan mengajarkan budaya-budaya Jepang karena ada kaitannya dengan pembelajaran di Jenesys nantinya. Seperti aisatsu (salam), jikoshokai (perkenalan diri), Ojigi (budaya membungkuk), dan jika ada waktu, kami akan ajarkan budaya di Jepang saat makan," kata Meivy.

© Zainal Hasan/Indosport.com
Suasana Latihan Timnas U-16 di hari pertama TC II. Sebanyak 25 pemain mengikuti TC kali ini. Namun untuk hari ini belum dipimpin Coach Fakhri Husaini yang belum tiba dari Bontang. Copyright: Zainal Hasan/Indosport.comSuasana Latihan Timnas U-16 di hari pertama TC II. Sebanyak 25 pemain mengikuti TC kali ini. Namun untuk hari ini belum dipimpin Coach Fakhri Husaini yang belum tiba dari Bontang.

Pembekalan materi budaya dan bahasa tersebut memang diperlukan mengingat pada Turnamen Jenesys, para pemain tidak melulu dihadapkan dengan pertandingan sepakbola. Rendy Juliansyah dan kawan-kawan akan menjalani akitivitas pendidikan terutama pengenalan budaya Jepang. Hal tersebut termasuk dalam program JENESYS (Japan-East Asia Network of Exchange for Students and Youths) 2018 atau program pertukaran pelajar antara negara Jepang dengan negara-negara di kawasan Asia Pasifik yang diluncurkan oleh pemerintahan Jepang.

Target dari program ini adalah untuk mempromosikan kesamaan, pemahaman antara orang Jepang dan orang-orang yang ada di kawasan Asia Pasifik untuk membangun pondasi dasar kerja sama serta persahabatan di masa depan. Ini juga mendorong pemahaman dan diseminasi ekonomi, masyarakat, sejarah, budaya, politik dan hubungan diplomatik Jepang.

© Twitter@pssi__fai
Skuat Timnas Indonesia U-16. Copyright: Twitter@pssi__faiSkuat Timnas Indonesia U-16.

Kegiatan tersebut pun diapresiasi oleh pelatih kepala Timnas U-16, Fakhri Husaini. Menurutnya pembekalan kali ini bisa membuat kepercayaan diri para pemain semakin meningkat. Kecakapan di luar lapangan juga dibutuhkan agar seorang pesepakbola bisa beradaptasi dengan lancar di lingkungan yang baru. 

"Acara ini bagus untuk anak-anak, saya berterima kasih kepada Japan Foundation atas perhatiannya kepada kami. Dengan begitu persiapan kami ke Jepang nanti akan semakin bagus. Kami juga bersama psikolog menyiapkan anak-anak supaya bisa tampil lebih percaya diri," tutupnya.