Liga Indonesia

Borneo FC 3-3 (7-8) Sriwijaya FC: Laskar Wong Kito ke Final PGK 2018

Jumat, 2 Maret 2018 23:00 WIB
Penulis: Wira Wahyu Utama | Editor: Matheus Elmerio Giovanni
© Grafis: Indosport.com
Borneo vs Sriwijaya Copyright: © Grafis: Indosport.com
Borneo vs Sriwijaya

Babak Pertama

Borneo langsung tancap gas sejak menit awal. Marlon da Silva bahkan nyaris menjebol gawang Sriwijaya FC pada menit ke-3. Namun, penampilan apik Teja Paku Alam di bawah mistar gawang Laskar Wong Kito membuat beberapa percobaan Borneo gagal berbuah gol.

Barulah pada menit ke-26, pertahanan Sriwijaya akhirnya runtuh. Marlon Da Silva sukses memecah kebuntuan melalui sundulannya setelah menerima umpan dari set-piece Lopicic.

Laskar Wong Kito yang tertinggal satu gol mencoba keluar dari tekanan Pesut Etam. Percobaan demi percobaan yang dilakukan Konate dkk beberapa kali sempat mengancam lawan. Hingga turun minum skor tidak berubah untuk keunggulan Tim Pesut Etam.

Babak Kedua

Usai turun minum, kedua tim langsung bermain lepas dengan tempo yang cepat. Alhasil, baru sekitar tiga menit berjalan, Lerby sukses menambah keunggulan tim Pesut Etam. Gol ini tercipta melalui assist apik dari Lopicic.

Tertinggal dua gol, Sriwijaya mencoba meningkatkan serangan. Alhasil, Alberto Goncalves sukses menecetak gol lewat kaki kanannya pada menit ke-59.

Gol itu kemudian berhasil menambah motivasi Laskar Wong Kito untuk mengejar ketertinggalan. Beruntung, lagi-lagi berkat, Goncalves, Sriwijaya FC sukses menyamakan kedudukan menjadi 2-2 pada menit 65.

Sejak skor imbang, kedua tim saling bertukar serangan. Pesut Etam berhasil lebih dulu, melalui Tibo cetak gol penentu kemenangan Borneo FC pada menit ke-87.

Nahas, bagi Borneo FC, satu menit sebelum masa injury time berakhir mereka kembali kebobolan. Melalui Set-piece Makan Konate sukses memeprdaya Muhammad Ridho. 3-3 di babak kedua.

Laga kemudian dilanjutkan lewat dua kali babak pertambahan waktu. Namun pada babak ini, kedua tim tak mampu menciptakan gol. Dengan begitu, laga akhir harus ditentukan lewat drama adu penalti. 

Dalam babak adu penalti, penendang pertama Borneo, Julian Faubert gagal disusul Goncalves yang juga gagal. Penendang kedua Borneo juga gagal, sementara Konate dari  Sriwijaya FC berhasil. Penendang ketiga Borneo, Lerby sukses sementar Alfin dari Sriwijaya gagal.

Penendang keempat Borneo, Marlon Da Silva sukses, sementara Novan dari Sriwijaya juga berhasil. Penembak kelima Borneo juga sukses, sementara penendang kelima Sriwijaya juga berhasil. Hingga penendang ke-8 kedudukan masih imbang, sampai penendang ke-9 Sriwijaya FC, Hamka Hamzah berhasil menjadi penentu kemenangan timnya.

Susunan pemain kedua tim: 

Borneo FC: Ridho; Diego Michiels, Baimatov, Tupamahu, Abdul Rahman, Lopicic, Sultan, Faubert, Wahyudi, Marlon Da Silva, Lerby Eliandry

Pelatih: Iwan Setiawan

Sriwijaya FC: Teja Paku Alam; Marcho, Ndiye, Hamka, Alfin, Zulviandi, Konate, Adam Alis, Esteban , Beto, Jalilov

Pelatih: Rahmad Darmawan

201