Antusias peserta Okky Splash Youth Soccer League (OSYSL) U-12 2018 yang digelar di Lapangan Progresif, Kota Bandung 10 hingga 13 Juli 2018 sangat besar. Tercatat 43 tim mengikuti turnamen sepak bola yang memperebutkan tiket untuk berlaga di National Championship 11 September 2018.
Menurut pembina OSYSL U-12 2018, Wahyudi Eko Saputro, Kota Bandung merupakan kota kelima setelah sebelumnya digelar di Surabaya, Malang, Yogyakarta dan Semarang. Di kota sebelumnya, jumlah peserta hanya 30 tim.
"Animo khusus Bandung sangat luar biasa, dari tim melampaui ekspetasi, setiap kota 30 tim, di bandung ini 43 tim. Mungkin karena Kota Kembang Bandung in jadi barometer sepak bola nasional, kemudian Persib dan lainnya jadi daya tarik antusias lainnya," jelas Wahyudi di Lapangan Progresif, Selasa (10/07/18).
TOP 5 NEWS INDOSPORT: PUTERA MENPORA KENA BOGEM, KETUA PSSI JADI GUBERNUR
Wahyudi menambahkan, setelah Kota Bandung ajang tersebut akan digelar di Jakarta. Kemudian, setelah mendapatkan juara di setiap kota akan tampil di National Championship 11 September 2018.
Selain itu, panitia akan memilih sebanyak 16 orang pemain terbaik dari turnamen tersebut untuk disiapkan tampil di ajang internasional yang akan berlangsung di Singapura.
"Tidak hanya itu, ada 16 pemain terbaik dari enam kota yang akan kita pilih untuk mewakili Indonesia menuju turnamen Singa Cup di Singapura pada November mendatang,” jelasnya.
Turnamen usia dini ini mendapatkan dukungan positif dari mantan pelatih Persib Deny Samsudin dan legenda Persib, Ajat Sudrajat. Menurut Deny, ajang tersebut sangat bagus untuk menumbuhkan rasa cinta anak-anak kepada sepak bola dan untuk pembinaan usia dini.
Mantan pemain Persib, Ajat Sudrajat saat pPembukaan Okky Splash Youth Soccer League (OSYSL) U-12 2018 di Lapangan Progresif, Kota Bandung, Selasa (10/07/2018)"Perlu pengemasan dalam pembinaan tata kelola usia dini, dikemas dengan baik. Membina anak-anak usia dini, kita bukan hanya membina sisi kemampuan sepak bola tapi punya tanggung jawab moril sama-sama menciptakan karakter," ucap Deny.
"Dengan hadirnya event ini bisa para pemain mengaplikasikan materi dalam latihan dipertandingan," jelasnya.
Senada dengan Deny, Ajat turnamen U-12 tersebut menjadi wadah bagi anak-anak untuk bermain sepak bola tanpa harus memikirkan target juara. Karena, level ini masih pembinaan.
"Bagus ajang turnamen seperti ini, biarkan mereka bermain lepas, jangan sampai ada tekanan, kalah menang bukan masalah di turnamen usia dini. Apapun hasilnya, anak-anak ini harus tetap diapresiasi, karena levelnya masih pembinaan," ucap Ajat.
Berikut Jadwal Lengkap Semifinal Piala Dunia 2018:
Ikuti berita terbaru INDOSPORT dengan topik: PIALA DUNIA 2018 RUSIA.