INDOSPORT.COM - Nama SSB Rungkut FC mendadak menjadi perbincangan khalayak ramai, khususnya di Kota Surabaya pasca penggawa Timnas sepak bola Indonesia U-16, Mochammad Supriadi, tampil apik di Piala AFF U-16.
Selain SSB Rungkut FC, nama sang pelatih M. Khoiron pun ikut terseret naik. Itu tak lepas dari tangan dinginnya yang berhasil membuat Mochammad Supriadi menjadi idola baru penikmat sepak bola Tanah Air.
Namun jangan bayangkan Pak Ron, sapaan akrabnya, ini adalah pelatih dengan segudang sertifikat seperti yang lainnya.
Jauh lebih dari itu, Pak Ron hanyalah pelatih SSB Rungkut FC yang sehari-hari juga menjadi tukang jahit di Pasar Sinar Baru, yang berdekatan dengan lapangan SSB Rungkut FC.
Pak Ron sendiri mulai menjahit pakaian dari sejumlah pemesan di pasar ini sejak pagi sekitar pukul 09.00 WIB hingga pukul 23.00 WIB.
"Pesanan jahitan cukup banyak, mulai pakaian, celana panjang, terus ini ada pakaian pesanan dari Dishub Surabaya juga. Saya kerjakan semuanya," ujar Pak Ron.
Saat ditanya INDOSPORT bagaimana membagi waktu antara melatih dan menjahit, dirinya mengaku tidak terlalu kesulitan dalam membagi waktu, antara melatih dan menjahit.
M. Khoiron, pelatih Mochammad Supriadi"Kalau latihan Rungkut FC Rungkut setiap Rabu pukul 14.30 WIB, Jumat pukul 14.30 WIB dan Minggu pukul 14.30 WIB. Selebihnya ya menjahit seperti ini," ungkapnya.
Menjadi pelatih SSB Rungkut FC, diakuinya sendiri, hanyalah sebuah hobi semata, serta tidak mengharapkan uang dari hobinya tersebut.
"Jadi pelatih SSB Rungkut FC jangan mengharapkan uang, malah banyak ruginya. Saya jadi pelatih itu karena memang hobi sejak saya keluar dari Persebaya Junior," lanjutnya.
Meskipun dengan keterbatasan seperti itu, dirinya mengaku tetap bahagia saat melihat Mochammad Supriadi berhasil mengharumkan nama Indonesia, melalui Timnas Indonesia U-16 di turnamen Piala AFF.
Bintang Timnas U-16 Siap Dikirim ke Akademi Liverpool
Terus Ikuti Berita Sepak Bola Timnas U-16 Lainnya Hanya di INDOSPORT