INDOSPORT.COM - Federasi sepak bola Indonesia, PSSI, hingga saat ini belum juga merampungkan kontrak Luis Milla meski telah sepakat untuk memperpanjang kerja sama dengan pelatih asal Spanyol tersebut. Bahkan, belakangan, Sekjen PSSI, Ratu Tisha Destria, mengungkapkan ada beberapa kendala yang membuat kedua belah pihak belum menandatangani kontrak baru.
Salah satunya hal yang cukup mendasar adalah mengenai fasilitas yang diminta Luis Milla kepada PSSI untuk terus menangani Timnas Indonesia, sedangkan PSSI sendiri sudah memiliki standarisasi tersendiri.
Untuk itu, Direktur Media PSSI, Gatot Widakdo mengungkapkan jika saat ini pihaknya tengah melakukan proses komunikasi dengan Milla, dan sudah sampai pada tahap pembicaraan durasi kepelatihan dan nilai kontrak.
"Diskusi lainnya dengan kita, juga soal fasilitas, dan administrasi ketenagakerjaan asing yang harus PSSI siapkan," ujarnya.
Kepala Humas dan Promosi PSSI, Gatot Widakdo.Komunikasi kedua belah pihak pun dilaporkan terus berjalan. Namun, Gatot mengakui PSSI tetap memiliki alternatif atau nama pelatih lain andai proses negosiasi dengan Milla tak menemui kesepakatan.
Terkait soal nama pelatih alternatif tersebut, di internal PSSI sempat beredar dua nama dari dalam dan luar negeri. Mereka adalah pelatih Bali United Widodo Cahyono Putro, dan pelatih asal Skotlandia, Simon McMenemy yang tengah menangani Bhayangkara FC.
Kendati demikian, dua nama pelatih atlernatif tersebut belum dipublikasikan secara luas. Bahkan, Ketua Umum PSSI, Edy Rahyamadi pernah menyangkal jika pihaknya mengincar nama lain untuk menggantikan Luis Milla.
"Salah itu. Belum sejauh itu. Kita akan rapatkan lagi," kata Edy belum lama ini.
Terus Ikuti Berita Sepak Bola Liga Indonesia dan Lainnya Hanya di INDOSPORT