INDOSPORT.COM - Sepertinya tak ada lagi misi yang diusung Arema FC, kala menjamu Persebaya Surabaya di pekan 24 Liga 1 akhir pekan ini selain misi revans, atas kekalahan 0-1 pada putaran pertama kompetisi di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya lalu.
Bukan tanpa sebab tim berlogo kepala singa mengusung misi tunggal itu. Pasalnya, gengsi untuk menjadi tim terbaik di Jawa Timur begitu kental auranya, mengalahkan kepentingan lebih besar mencapai target di kompetisi sendiri.
"Saya pikir, target kemenangan adalah hal maksimal yang akan kami usahakan melawan Persebaya. Karena posisi kami juga masih bisa berpeluang turun ke zona degradasi," Milan Petrovic mengatakan pada konferensi di markas kepolisian Kabupaten Malang.
Posisi Arema FC saat ini memang tengah membutuhkan asupan poin untuk memperbaiki peringkat di klasemen. Dendi Santoso dkk masih tersungkur di peringkat 13 klasemen, melalui perolehan 28 poin dari 23 pertandingan yang dilakoni.
Uniknya, koleksi poin kedua tim juga tengah berimpitan mesra di papan tengah. Persebaya yang berada di urutan 11 dengan 29 angka, tentu juga tak ingin disalip Arema FC jika memenangi laga di Stadion Kanjuruhan.
"Pertemuan dengan Persebaya akan lebih menarik. Karena di berbagai negara, pasti ada pertandingan berbalut Derby," imbuh pelatih Arema FC berpaspor Serbia dan Slovenia tersebut.
Antusiasme menyambut Persebaya juga diutarakan Dedik Setiawan, sebagai penggawa yang bakal berjuang di tengah lapangan. Kemenangan pasti akan menjadi target utama Arema FC, dalam laga bertensi tinggi mengahadapi tim kebanggaan Bonek itu.
"Karena pertandingan melawan Persebaya memang yang paling ditunggu-tunggu. Kemenangan pasti ingin saya dapatkan, apalagi dulunya saya juga Aremania," striker andalan Arema FC, Dedik Setiawan menimpali.
Terus Ikuti Berita Sepak Bola Liga Indonesia Lainnya Hanya di INDOSPORT