INDOSPORT.COM – Tanaman Cannabis atau ganja menjadi salah satu obat yang paling banyak digunakan di Uruguay setelah disahkan pada tahun 2014. Bahkan, mereka menjadi negara pertama di era modern untuk melegalkannya.
Jadi seberapa populerkah obat itu? Anda bisa melihat tanaman ganja tumbuh di stadion Campeon del Siglo yang merupakan markas klub divisi pertama Uruguay, Penarol.
Sebuah video yang tersebar dari fans Penarol menunjukkan bahwa Cannabis tumbuh di tribun penonton, dan dibiarkan tumbuh begitu saja, seperti yang dilansir dari portal berita olahraga Sport Bible.
Cannabis has been legal in Uruguay since 2014 and Peñarol fans have taken full advantage 😉 [🎥 IG: @lvaro11343062] pic.twitter.com/JSbaio3mci
— COPA90 (@COPA90) 16 Oktober 2018
Ini bukan pertama kalinya ganja dan sepak bola menjadi berita utama. Ternyata para penggemar sepak bola diizinkan membawa marijuana, kokain, dan heroin ke Piala Dunia 2018 lalu.
Jelas, itu tidak sesederhana seperti yang awalnya terdengar karena tanaman itu dibutuhkan harus didukung oleh resep obat sesuai kebutuhan medis yang diperlukan.
Panitia Piala Dunia 2018 mengatakan bahwa petugas penegak hukum akan bertugas untuk memverifikasi keaslian resep obat ganja tersebut.
Selain itu, Uni Ekonomi Eurasia yang dipimpin Rusia memberi para wisatawan hak untuk membawa zat-zat terlarang ke negara tersebut, tetapi sekali lagi, berlaku jika ada resep medis.
"Petugas keamanan akan memantau penegakan aturan untuk membawa obat resep ke stadion di pos-pos pemeriksaan," kata panitia turnamen sepak bola terbesar di dunia itu.
Sebagai informasi, tanaman Cannabis adalah tumbuhan budidaya penghasil serat, namun lebih digunakan untuk keperluan obat psikotropika, karena terdapat kandungan zat doping atau membuat pemakainya mengalami rasa senang yang berkepanjangan dan sangat dilarang untuk disalahgunakan.
Terus Ikuti Berita Olahraga dan Sepak Bola Internasional Hanya di INDOSPORT.COM.