Liga Indonesia

Akhiri Musim Lebih Cepat, Ibrahim Conteh Kecam Komdis PSSI

Minggu, 2 Desember 2018 22:01 WIB
Penulis: Prabowo | Editor: Arum Kusuma Dewi
© Ronald Seger Prabowo/INDOSPORT
Ibrahim Conteh (kanan), pemain PSIS Semarang. Copyright: © Ronald Seger Prabowo/INDOSPORT
Ibrahim Conteh (kanan), pemain PSIS Semarang.

INDOSPORT.COM - Gelandang asing PSIS Semarang, Ibrahim Conteh, harus mengakhiri kiprah di kompetisi Liga 1 lebih cepat. Pemain asal Sierra Leone itu tak mengalami cedera parah atau bahkan diputus kontrak.

Namun Conteh mendapat sanksi dua kali larangan bertanding dari Komisi Disiplin (Komdis) PSSI. Sanksi itu akibat kasus keributan dengan pemain Madura United, Asep Berlian dalam laga di Stadion Gelora Bangkalan, 26 November silam.

Akibarnya, gelandang berusia 22 tahun itu absen saat PSIS dijamu Persebaya Surabaya, 9 Desember mendatang, serta pertandingan pekan pertama Liga 1 musim depan.

Conteh cukup kesal dengan hukuman itu yang membuatnya harus mengakhiri kompetisi lebih cepat. Dia menilai hukuman yang diberikan oleh Komdis PSSI tidak tepat.

"Saya tidak mengerti mengapa ada hukuman seperti ini. Padahal dalam pertandingan itu dan disiarkan langsung terlihat jelas dia (Asep Berlian-red) menjambak rambut saya. Namun justru saya yang menerima hukuman seperti ini," kecamnya saat dihubungi INDOSPORT, Minggu (02/12/18).

Dirinya mengklaim tak melakukan tindakan apapun yang bisa berakibat mendapatkan hukuman. Conteh menyebut Asep-lah yang terus melakukan provokasi dengan banyak melakukan pelanggaran.

"Ini hukuman yang tidak adil," kecamnya.

Terus Ikuti Berita Sepak Bola Liga Indonesia Lainnya Hanya di INDOSPORT
 

608