Liga Indonesia

Arema FC Tak Mau Jadi Pilihan Kedua Bek Persib Bandung

Jumat, 1 Februari 2019 13:45 WIB
Penulis: Ian Setiawan | Editor: Cosmas Bayu Agung Sadhewo
© Ian Setiawan/Indosport.com
General Manager Arema FC, Ruddy Widodo. Copyright: © Ian Setiawan/Indosport.com
General Manager Arema FC, Ruddy Widodo.

INDOSPORT.COM - Spekulasi perihal isu transfer Mochamad Sabil ke klub sepak bola Indonesia, Arema FC, sudah mandek di akhir jalan.

Arema sudah memastikan bahwa defender muda Persib Bandung itu tidak masuk ke dalam rencana penambahan kekuatan di lini belakang.

Sebelumnya, isu kedatangan Sabil sempat ramai sejak awal tahun ini. Selain memang kebutuhan tim, opsi transfer mengenai bek berusia 24 tahun itu juga mengapung lantaran faktor keluarga besarnya tinggal di Malang.

"Sebelumnya memang begitu. Lagi pula, pemain yang bersangkutan kan juga tinggal di Malang," papar General Manager Arema FC, Ruddy Widodo.

Namun, klub berlogo kepala singa memilih untuk segera menyudahi spekulasi itu. Pasalnya, sang defender masih terikat kontrak dengan tim Maung Bandung hingga gelaran Piala Presiden pada Maret mendatang.

Di sisi lain, Arema FC menegaskan sikap untuk tidak mau menjadi klub pilihan kedua. Sehingga, ketidakjelasan kabar transfer itu dikhawatirkan akan mengganggu persiapan tim yang sudah berjalan sejak pekan kedua Januari lalu.

"Melalui Coach Kuncoro, yang bersangkutan (Sabil) bilang masih menunggu kejelasan statusnya di Persib Bandung. Jika tidak diperpanjang Persib, maka dia akan memilih bergabung ke Arema," ungkap Ruddy.

"Saya bilang, tidak bisa begitu. istilahnya dalam Bahasa Jawa kan 'gak iso dijagakno' (tidak bisa dipercaya). Sehingga kami mencari yang lain saja," sambungnya. 

Hal ini membuat Arema FC masih akan berburu pemain bertahan guna melengkapi kekuatan. Dengan hanya menyisakan Arthur Cunha, Hamka Hamzah dan Rachmat Latief, tentu bukan ukuran ideal untuk bertempur di kompetisi Liga 1 nanti.

Terus Ikuti Berita Sepak Bola Liga Indonesia Lainnya Hanya di INDOSPORT