Liga Indonesia

Pasca Terdegradasi, Sriwijaya FC Dilaporkan Tunggak Gaji Pemain hingga 4 Bulan

Rabu, 13 Februari 2019 16:02 WIB
Penulis: Petrus Manus Da' Yerimon | Editor: Isman Fadil
© Muhammad Effendi/INDOSPORT
Skuat Sriwijaya FC rayakan kemenangan vs Mitra Kukar Copyright: © Muhammad Effendi/INDOSPORT
Skuat Sriwijaya FC rayakan kemenangan vs Mitra Kukar

INDOSPORT.COM - Klub sepak bola Liga 2, Sriwijaya FC dilaporkan masih menunggak gaji para pemainnya pada akhir musim Liga 1 2018 lalu sebelum terdegradasi. Tim Laskar Wong Kito belum membayarkan hak para pemain, terhitung dua sampai empat bulan sebelum kompetisi berakhir.

Hal itu diungkapkan salah satu mantan pemain Sriwijaya FC yang memutuskan pindah musim ini. Pemain yang meminta identitasnya dirahasiakan itu mengatakan mereka sudah berusaha melakukan mediasi, namun tak kunjung di respons manajemen klub asal Palembang, Sumatera Selatan itu.

Sriwijaya FC disebutkan seolah tak peduli mengenai kewajiban para pemain dan memilih menyerahkan ke operator kompetisi, PT Liga Indonesia Baru (LIB) yang juga tak kunjung membantu mencarikan jalan tengah.

Para pemain di laporkan sudah meminta bantuan Asosiasi Pesepakbola Profesional Indonesia (APPI) dan disarankan untuk melanjutkan masalah ini ke ranah hukum.

Asisten manajer Sriwijaya FC pada Liga 1 2018 lalu, Achmad Haris saat dimintai keterangan oleh INDOSPORT.com juga tak bisa memberikan jawaban pasti. Ia menjelaskan dirinya sudah tak lagi menjadi bagian tim Laskar Wong Kito dan menyerahkan pada manajemen saat ini.

"Maaf saya sudah dari awal tahun ini udh tidak bersama Sriwijaya lagi. Bisa hubungi sekretarisnya," tuturnya singkat.

Sementara itu, sekretaris tim Sriwijaya FC, Rizal Darmawan tak kunjung memberikan jawaban hingga saat ini ketika dihubungi. Rizal tak membalas pesan singkat ataupun telepon yang dilakukan INDOSPORT.com.

Terus Ikuti Perkembangan Sepak Bola Seputar Liga Indonesia Hanya di INDOSPORT.COM

1