INDOSPORT.COM - Sehari menjelang pertandingan babak 32 besar Kratingdaeng Piala Indonesia 2018/19 kontra Persinga Ngawi, (Sabtu (16/2/19), panitia penyelenggara (panpel) Persebaya Surabaya mengklaim tiket hampir ludes diborong Bonek.
Panpel Dandy Arditianto menjabarkan informasi ini kepada INDOSPORT. Namun, kenyataannya tiket habis terjual karena pihaknya tidak menjual sebanyak biasanya seperti saat Liga 1 bergulir.
Pada pertandingan akhir pekan nanti, panpel Persebaya itu mengatakan bahwa tiket yang sudah dicetak sebanyak 35.000 lembar. Semuanya dijual secara online.
"Sampai sekarang jumlah tiket yang sudah terjual masih di bawah 30 ribu," ujar Dandy selaku perwakilan panpel Bajul Ijo (julukan Persebaya), Jumat (15/2/19).
Lantas, mengapa panpel hanya mencetak tiket sebanyak 35.000 lembar? Padahal, kapasitas Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) bisa menampung sekitar 50.000 suporter.
"Awalnya kami mencetak 35.000 tiket dan hal itu kami lakukan secara bertahap sambil memantau minat suporter. Istilahnya, kami tidak rugi kalau cetak terlalu banyak," lanjut Dandy.
Di lain pihak, Persinga sendiri juga sudah dipersiapkan tiket oleh panpel Persebaya. Namun, mereka belum memastikan suporter tamu yang hadir hingga rapat kordinasi perangkat pertandingan (MCM) terakhir.
"Yang jelas pihak Persinga minta 25 tiket kepada kami. Nanti akan disediakan," singkat Dandy.
Sementara itu, harga tiket yang dipatok untuk pertandingan besok adalah sebesar 50.000 rupiah (reguler) dan 250.000 rupiah (VIP). Panpel memastikan tidak ada perubahan alias sama dengan kompetisi Liga 1 kemarin.
Ikuti Terus Perkembangan Sepak bola Indonesia dan Olahraga Lainnya di INDOSPORT