Liga Indonesia

2 'Tuntutan' PSM Makassar di Liga 1 2019

Sabtu, 23 Februari 2019 16:12 WIB
Penulis: Petrus Manus Da' Yerimon | Editor: Isman Fadil
© Muhammad Nur Basri/INDOSPORT
Munafri Arifuddin, CEO PSM Makassar Copyright: © Muhammad Nur Basri/INDOSPORT
Munafri Arifuddin, CEO PSM Makassar

INDOSPORT.COM - CEO PSM Makassar, Munafri Arifuddin menyatakan, PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi sepak bola Indonesia harus bisa mengayomi seluruh klub agar terus bertahan bisa di musim baru nanti. Hal yang menjadi fokus utama adalah sesuatu yang berkaitan dengan finansial.

Menurut Munafri, komisaris atau pemimpin baru PT LIB nantinya harus membantu klub misalnya dengan cara melakukan kerja sama dengan maskapai penerbangan dan juga penyedia jasa perhotelan agar menekan pengeluran klub. 

"Kita harus memilih orang yang bisa mengayomi di PT Liga, termasuk agar tidak ada masalah tunggakan subsidi yang terhutang, jangan terus terjadi lagi," kata Munafri.

"Kedua PT Liga harus mampu menjadi fasilitator terhadap keringanan fasilitas yang diinginkan klub. PT Liga harus mampu secara organisasi misalnya bekerja sama dengan maskapai penerbangan yang selama ini harga tiketnya luar biasa mahal, lalu sarana hotel, kerja samalah buat ringankan beban kita biar bisa berjalan dengan baik," imbuhnya.

Munafri berharap PT LIB dan federasi sepak bola Indonesia, PSSI bekerja sama untuk membangun kompetisi yang lebih baik. Apalagi di dua musim terakhir kompetisi Indonesia penuh dengan kontroversi.

"Harus ada komunikasi intens dengan PT Liga, klub dan PSSI harus jadi satu. Kalau ada mis, maka berantakan," tuturnya.

Sementara itu, menyoal komisaris PT LIB yang baru, 18 klub Liga 1 telah mengusulkan tiga kandidat yaitu Presiden Madura United, Achsanul Qosasih, pemilik Bali United, Pieter Tanuri dan manajer Barito Putra, Hasnuryadi Sulaiman. Mereka akan menggantikan tempat yang ditinggalkan oleh komisaris sebelumnya, Glenn Sugita.

Terus Ikuti Perkembangan Sepak Bola Seputar Liga 1 Hanya di INDOSPORT.COM

218