INDOSPORT.COM - Komisi Disiplin UEFA dikabarkan memberi hukuman berupa larangan bertanding kepada Cristiano Ronaldo di leg pertama babak delapan besar Liga Champions 2018/19 lantaran selebrasi kontroversional yang dilakukan sang bintang di laga Juventus vs Atletico Madrid.
Setelah mendepak Atletico Madrid, Juventus bakal berjumpa dengan Ajax Amsterdam pada babak perempatfinal Liga Champions 2018/19. Bianconeri akan bertindak sebagai tim tamu pada Selasa (11/4/19), sebelum menjamu Ajax di Turin pada leg kedua di hari Selasa (17/4/19).
Megabintang Juventus, Cristiano Ronaldo dikabarkan absen pada leg pertama babak delapan besar karena selebrasi kontroversional yang ia lakukan saat Juventus menang 3-0 atas Atletico Madrid di leg kedua babak 16 besar Liga Champions 2018/19.
Perlu Sobat Indosport ingat, usai menjebol gawang Jan Oblak, eks bintang Real Madrid tersebut melakukan aksi selebrasi 'selangkangan' ala pelatih Atletico, Diego Simeone.
Dikutip dari laman berita olahraga Skysports, Komisi Disiplin UEFA menganggap selebrasi Ronaldo sebagai tindakan yang tidak pantas dan memprovoikasi kubu lawan.
UEFA disebut bakal memberi hukuman berupa larangan tampil di laga melawan Ajax Amsterdam kepada Ronaldo. Meski begitu, keputusan resmi UEFA baru akan diumumkan setelah pertemuan dewan yang rencananya akan digelar pada 21 Maret mendatang.
Sebelumnya, Diego Simeone juga mendapat kecaman karena melakukan selebrasi tak senonoh tersebut di pertandingan leg pertama babak 16 besar Liga Champions 2018/19, kala Atletico Madrid menang 2-0 atas Juventus.
Simeone yang berdalih bahwa aksi kontroversionalnya tersebut hanya sekadar bentuk ekspresi keberanian dan kegembiraannya atas kemenangan Atletico, telah meminta maaf dan membayar denda sebesar 17 ribu poundsterling (sekitar Rp321 juta).
Terus Ikuti Berita Sepak Bola Liga Champions Lainnya Hanya di INDOSPORT