Liga Indonesia

Iwan Budianto Jadi Plt Ketum PSSI, Eks Runner Pengaturan Skor: Memang Seharusnya

Jumat, 29 Maret 2019 14:28 WIB
Penulis: Ian Setiawan | Editor: Cosmas Bayu Agung Sadhewo
© Ian Setiawan/Indosport.com
Bambang Suryo. Copyright: © Ian Setiawan/Indosport.com
Bambang Suryo.

INDOSPORT.COM - Bambang Suryo menilai penunjukan Iwan Budianto untuk menggantikan Joko Driyono sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum PSSI sudah tepat, lantaran sudah sesuai statuta yang disusun PSSI sendiri, Jumat (29/03/19).

Penunjukan itu terjadi setelah jajaran Komite Eksekutif menggelar rapat pada Kamis kemarin. Iwan Budianto akan melanjutkan tugas Joko Driyono sebagai Plt Ketum Induk Sepak Bola Indonesia itu sampai digelarnya Kongres Luar Biasa (KLB) untuk memilih pimpinan yang baru nantinya.

"Kalau sesuai dengan statuta, ya memang seharusnya Bos IB (Iwan Budianto) yang menjadi Plt Ketum PSSI," papar Bambang Suryo saat dihubungi INDOSPORT.

Sebagaimana Pasal 34 Statuta PSSI, disebutkan bahwa pergantian ketua umum harus diputuskan melalui KLB. Sedangkan untuk penggantinya, maka prioritas diambil dengan jabatan yang tepat berada di bawahnya secara struktural.

Sebelumnya, pemerhati sepak bola nasional itu sempat mengkritik naiknya Gusti Randa sebagai pengganti Joko Driyono pada 19 Maret lalu.

Karena secara struktural, jabatan mantan bintang film itu jauh berada di bawah Jokdri, yakni sebagai anggota exco PSSI. 

"Makanya, kalau Gusti Randa yang menggantikan Jokdri, berarti PSSI melanggar statutanya sendiri," figur yang juga eks runner pengaturan skor itu melanjutkan.

Naiknya jabatan Gusti Randa sebagai pengganti Joko Driyono pada 19 Maret lalu, memang sempat menimbulkan polemik.

Saat itu, ia mendapat mandat lantaran pengganti Edy Rahmayadi yang mundur sejak 20 Januari lalu itu tersandung masalah hukum.

Terus Ikuti Berita Bambang Suryo Sepak Bola Liga Indonesia Lainnya Hanya di INDOSPORT