Liga Indonesia

Usir Penat Pasca-Piala Presiden, Arema FC Liburkan Pemain Selama Sepekan

Selasa, 16 April 2019 16:35 WIB
Penulis: Ian Setiawan | Editor: Indra Citra Sena
© Herry Ibrahim/INDOSPORT
Suasana penyerahan trophy Piala Presiden 2019 untuk Arema FC di stadion Kanjuruhan, Jumat (12/4/19). Foto: Herry Ibrahim/INDOSPORT Copyright: © Herry Ibrahim/INDOSPORT
Suasana penyerahan trophy Piala Presiden 2019 untuk Arema FC di stadion Kanjuruhan, Jumat (12/4/19). Foto: Herry Ibrahim/INDOSPORT

INDOSPORT.COM - Arema FC tidak mau skuatnya terlena dengan euforia juara. Mereka hanya memberi jatah libur selama tujuh hari pasca-meraih trofi turnamen pramusim bertajuk Piala Presiden 2019 kepada para pemainnya.

Kebijakan itu diberlakukan lantaran Hamka Hamzah dkk. mesti kembali bersiap diri menyambut medan perang sesungguhnya, yaitu Liga 1 2019 yang mulai bergulir pada 8 Mei mendatang. Tim sudah dibubarkan usai seremoni juara Piala Presiden 2019, Jumat (12/4/19).

"Tim kembali berlatih pada 20 April. Berbarengan dengan Pemilu (17 April), pemain juga harus pulang ke rumah mereka masing-masing untuk menggunakan hak pilih alias mencoblos," kata General Manager Arema, Ruddy Widodo, Selasa (16/4/19).

Di satu sisi, Ruddy sebenarnya memaklumi atas kelelahan esktra yang melanda pemain Arema setelah melakoni rangkaian jadwal padat selama Piala Presiden 2019. Mereka mesti menjalani lima laga turnamen dalam dua pekan terakhir.

Dimulai dengan lawatan ke markas Bhayangkara FC di babak 8 besar (30 Maret), berlanjut menghadapi Kalteng Putra di babak semifinal (2 dan 5 April) serta meladeni Persebaya di babak final (9 dan 12 April).

Maka dari itu, masa libur yang singkat kali ini harus benar-benar dimaksimalkan oleh setiap pemain sehingga tingkat kebugaran fisik mereka tetap terjaga saat kembali menjalani rutinitas latihan pada 20 April.

"Pemulihan kondisi yang terbaik menurut kami adalah dengan memberi kesempatan mereka untuk berkumpul dengan keluarga," ucap Ruddy lagi.

Semua pemain lokal, termasuk dari luar Malang, langsung memilih pulang ke kampung halaman masing-masing. Begitu pula dengan legiun penggawa asing yang dibebaskan bila ingin memilih pulang kampung ke negaranya atau sekadar berlibur.

Ikuti Terus Perkembangan Sepak bola Indonesia dan Olahraga Lainnya Hanya di INDOSPORT