INDOSPORT.COM - Kalah dari segi materi pemain, sama sekali tidak mengurangi tingkat optimisme Persela Lamongan yang tetap tinggi saat menjamu Madura United pada pekan pertama kompetisi sepak bola Indonesia, Liga 1. Secara harga, perbandingan materi pemain Persela memang kalah jika dibandingkan dengan Madura United (MU).
Jangankan soal harga tiap pemain, dilihat dari namanya saja, Persela sudah kalah mahal. Tim Laskar Joko Tingkir itu konsisten menerapkan skuat kolektif di segala lininya, dengan hanya memiliki satu sampai dua pemain bintang saja.
Sementara Madura United datang dengan skuat bercap glamor. Puluhan Miliar mengucur deras pada alokasi kontrak dan gaji pemainnya, melalui nama-nama pemain berkelas tim nasional maupun asing yang kualitasnya mumpuni.
"Pemain sudah terlihat tidak minder saat menghadapi tim mana pun. Walau pun tim lawan punya pemain-pemain bintang," cetus Pelatih Persela, Aji Santoso.
Aji bahkan sampai tidak bisa menyebut siapa pemain kunci milik MU yang nantinya bakal menjadi perhatian khususnya. Pasalnya, tim Laskar Sapeh Kerrab punya materi pemain bintang secara merata dari kiper hingga strikernya.
"Key player? Saya kira banyak di sana. Ada Zah Rahan, (Aleksandar) Rakic, Andik Vermansyah atau Beto (Goncalves)," beber Aji.
"Tapi saya sampaikan ke pemain, bahwa mereka harus bermain dengan kepercayaan diri yang tinggi," tutupnya.
Hasil di babak perempatfinal Piala Presiden lalu bisa jadi acuan kongkret membandingkan materi pemain kedua tim. MU lebih digdaya lewat kemenangan 2-1 sekaligus mengunci tiket menuju babak semifinal, meski kemudian kandas di hadapan Persebaya Surabaya.
Progres Pembangunan Stadion BMW 3 Bulan Pasca Peletakan Batu Pertama
Terus Ikuti Berita Sepak Bola Indonesia Lainnya di INDOSPORT