INDOSPORT.COM - Brian Ferreira dan Marcelo Braga, dua bintang yang berhasil membawa PSS Sleman berjaya di kompetisi Liga Indonesia dalam masa yang berbeda.
Sebelum promosi ke Liga 1 2019 ini, PSS sejatinya merupakan tim penuh sejarah yang cukup disegani di Indonesia dengan serangkaian catatan manis terutama di era Liga Indonesia era 2000-an.
PSS pertama kali naik ke kasta teratas Liga Indonesia pada edisi 2001 menyusul kesuksesan meraih tiket promosi berkat status runner-up Divisi I 1999/00.
Setelah promosi ke divisi utama (kasta teratas Liga Indonesia saat itu) sejak 2001, prestasi PSS perlahan mengalami peningkatan dan puncaknya terjadi pada Liga Indonesia Bank Mandiri (LIBM) 2003.
PSS mampu bersaing di papan atas dan menduduki posisi keempat di klasemen akhir di bawah Persita Tangerang, PSM Makassar, dan Persik Kediri yang menjadi juara di musim tersebut.
Keberhasilan PSS menjadi tim kuda hitam dan tampil trengginas di LIBM 2003 tak lepas dari skuat yang mereka miliki dan salah satu pemain paling menonjol adalah Marcelo Braga.
Penyerang asal Brasil ini sangat garang di kotak penalti lawan, bahkan tim sekelas PSM selaku runner-up musim itu berhasil ia bobol. Total sampai akhir musim Braga berhasil mencetak 21 gol, berselisih 10 gol dari Oscar Aravena yang menjadi top scorer.
Kejayaan PSS 2003 lalu tampaknya bisa kembali terulang, lantaran ada salah satu pemain Super Elja yang tampil begitu impresif bahkan sukses membuat mereka tak terkalahkan hingga pekan kedua di musim ini.
Skuat PSS Sleman 2003.Pemain tersebut adalah Brian Ferreira. Meski baru menjalani debut di Liga Indonesia, gelandang berusia 25 tahun ini langsung nyetel dan beradaptasi dengan sempurna, bahkan langsung mencetak gol di pertandingan pertama.
Total dari dua laga, Brian Ferreira telah mencetak dua gol serta dua assist dan membawa PSS bertengger di peringkat keempat klasemen sementara. Posisi aslinya adalah gelandang, namun hal tersebut tak menjadi hambatan baginya untuk mencetak gol.
Dengan catatan impresif di dua laga awal, Brian Ferreira sangat diharapkan oleh para Slemania untuk dapat membawa PSS mengulang masa kejayaan seperti yang dilakukan Marcelo Braga di Liga Indonesia musim 2003 lalu.