Liga Indonesia

Madura United Akui Kesulitan Curi Angka di Markas Bhayangkara

Selasa, 6 Agustus 2019 17:53 WIB
Penulis: Petrus Manus Da' Yerimon | Editor: Yohanes Ishak
© Ian Setiawan/INDOSPORT
Pelatih Madura united, Dejan Antonic. Foto: Ian Setiawan/INDOSPORT Copyright: © Ian Setiawan/INDOSPORT
Pelatih Madura united, Dejan Antonic. Foto: Ian Setiawan/INDOSPORT

INDOSPORT.COM - Madura United mampu mencuri satu poin pada pekan ke-12 Liga 1 2019, saat melawat ke markas Bhayangkara FC, Senin (05/08/19) di Stadion Madya Senayan, Jakarta.

Tim Sapeh Kerrab bermain imbang 1-1, meski sempat tertinggal terlebih dahulu lewat gol Indra Khafi (menit ke-43) yang kemudian dibalas Jaimerson da Silva (menit 78).

Raihan satu angka tersebut membuat pelatih Madura United, Dejan Antonic cukup puas. Ia mengatakan sejatinya tak mudah menghadapi Bhayangkara, apalagi ada empat pemain andalan yakni Greg Nwokolo, Asep Berlian Fandri Imbiri dan Alfath Fathier yang harus absen.

"Berat sekali lawan Bhayangkara tapi satu yang penting yakni organisasi permainan berjalan bagus. Apalagi kondisinya kami tanpa empat pemain saat ke sini. Susah sekali," katanya.

Dejan Antonic mengatakan pertandingan berjalan seimbang untuk kedua tim. Pelatih asal Serbia itu juga memberikan kredit khusus bagi pemain muda yang diturunkan, seperti Syahrian Abimanyu dan Gufroni Al Makruf. 

"Pertandingan sangat bagus, bermain terbuka dan banyak kesempatan. Jadi selamat untuk Madura dan juga Bhayangkara," tuturnya.

"Ada beberapa pemain yang menggantikan dan semuanya kerja keras untuk madura. Ada beberapa prmain muda dan puji Tuhan dapat kesempatan dan step by step, karena  pemain muda harus diberi kepercayaan," lanjut Dejan. 

Raihan satu poin membuat Madura United tetap berada di posisi ketiga klasemen sementara dengan raihan 21 poin dari 11 laga. Sedangkan Bhayangkara menempati peringkat ketujuh dengan 16 poin dari 12 laga.