Liga Indonesia

Putus Dahaga 19 Tahun, PSM Terima Ucapan Selamat dari Legenda Hidup Persija

Rabu, 7 Agustus 2019 08:05 WIB
Penulis: Zainal Hasan | Editor: Indra Citra Sena
© Herry Ibrahim/INDOSPORT
Bambang Pamungkas (tengah) saat ikuti latihan Persija Jakarta di Lapangan PSAU TNI Angkatan Udara, Halim, Jumat (19/4/19). Herry Ibrahim/INDOSPORT Copyright: © Herry Ibrahim/INDOSPORT
Bambang Pamungkas (tengah) saat ikuti latihan Persija Jakarta di Lapangan PSAU TNI Angkatan Udara, Halim, Jumat (19/4/19). Herry Ibrahim/INDOSPORT

INDOSPORT.COM - PSM Makassar keluar sebagai jawara Kratingdaeng Piala Indonesia 2018/19 setelah menekuk Persija Jakarta dua gol tanpa balas di Stadion Andi Mattalatta, Selasa (6/8/19). Mereka mengantongi skor  2-1 secara agregat.

Meski gagal menjadi juara, Persija berbesar hati dengan mengucapkan selamat kepada PSM Makassar, seperti yang diutarakan oleh penyerang kawakan Bambang Pamungkas. Dia menyebut kesuksesan sang rival telah menyudahi dahaga selama hampir dua dekade.

"Sama seperti pelatih Julio Banuelos, pertama-tama saya mengucapkan selamat kepada PSM Makassar karena akhirnya setelah 19 tahun mereka bisa juara lagi," ucap Bambang Pamungkas usai pertandingan.

Bepe, sapaan akrab Bambang, menilai laga kemarin berjalan seru karena kedua tim sama-sama ingin meraih kemenangan. Dia bahkan tidak segan memuji perangkat pertandingan dan wasit yang dinilai melakukan tugas dengan baik. 

"Kedua tim tampil baik, wasit juga tampil baik. Final berjalan sesuai ekspektasi publik. Sungguh final yang menarik dan bagus tersaji hari ini," cetus Bepe.

Bagi Bepe, seluruh penggawa Persija sudah bermain bagus, namun memang sulit bermain dengan 10 orang setelah gelandang Sandi Sutte diganjar kartu kuning kedua pada pertengahan babak pertama.

"Seperti yang coach Julio Banuelos bilang, sangat sulit bermain dengan 10 orang. Saya pikir semua pihak sudah menjalankan tugasnya secara baik," tukas legenda hidup Persija Jakarta tersebut.