INDOSPORT. COM - Dilema mungkin sedang mendera Dedi Kusnandar dalam upayanya meninggalkan Persib Bandung. Dedi Kusnandar dihadapkan pada dua pilihan, kembali kepada Mario Gomez, atau bereuni dengan Alfred Riedl.
Nama Dedi Kusnandar belakangan mencuat di jagat bursa transfer putaran kedua Liga 1 2019. Pemain berusia 28 tahun itu santer diisukan sudah tak betah berseragam Persib Bandung.
Penyebabnya tak lain akibat minimnya menit bermain yang diberikan kepadanya. Berdasarkan data dari situs Transfermarkt, Dedi Kusnandar musim ini baru mendapat lima kali kesempatan bermain.
Parahnya, pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts, cuma dua kali mengandalkan Dedi Kusnandar sejak menit pertama. Sementara tiga kesempatan sisanya hanya dilalui Dedi Kusnandar dengan label sebagai pemain pengganti.
Kabar lantas mencuat kalau Dedi Kusnandar kini sedang diincar oleh Borneo FC. Mario Gomez, pelatih Borneo FC, begitu menginginkan jasa Dedi Kusnandar untuk memperkuat lini tengah timnya.
Tak heran sebenarnya jika Dedi dikaitkan dengan Borneo FC. Dedi dan Mario Gomez dahulu pernah saling bekerjasama di Persib Bandung pada gelaran Liga 1 2018.
Selama berada di bawah komando Mario Gomez, Dedi cukup sering mendapatkan menit bermain. Ia sepanjang Liga 1 2018 total tampil dalam 23 laga, sebelum akhirnya harus menepi panjang akibat dibekap cedera patah tulang.
Kontribusi Dedi di skuat Persib Bandung racikan Mario Gomez musim lalu juga terhitung gemilang. Buktinya saja, saat Dedi tak dimainkan, Persib Bandung hanya bisa satu kali merengkuh kemenangan.
Namun, langkah Dedi untuk meninggalkan Persib Bandung, ternyata tak hanya soal kembali ke pelukan Mario Gomez saja. Dedi mungkin saja memilih untuk bereuni dengan calon pelatih anyar Persebaya Surabaya, Alfred Riedl.
Sosok Riedl memang telah menjalin kesepakatan dengan pihak Bajul Ijo. Riedl pun dapat dipastikan akan segera menjadi pelatih baru Persebaya Surabaya.
Dedi sendiri punya kenangan manis bersama Riedl. Ia pernah empat kali mendapat kesempatan bermain untuk Timnas Indonesia, dan kesemuanya tercipta pada era Riedl tahun 2016 lalu.
Terlebih lagi, Dedi juga sudah tak asing lagi dengan Persebaya Surabaya. Sebelum membela Persib Bandung, pada tahun 2013 hingga 2014 lalu Dedi diketahui menjadi bagian dari skuat Bajul Ijo.
Melihat segala penjelasan di atas, pilihan mana yang akan diambil oleh Dedi? Kembali ke pelukan Mario Gomez, atau berenuni dengan Alfred Riedl?