Liga Indonesia

Kena Sengat Persita, Lagi-lagi Sentuhan Akhir Jadi Problem Pelik PSMS

Senin, 23 September 2019 13:15 WIB
Penulis: Aldi Aulia Anwar | Editor: Indra Citra Sena
© Aldi Aulia Anwar/INDOSPORT
Pelatih PSMS Medan, Jafri Sastra. Copyright: © Aldi Aulia Anwar/INDOSPORT
Pelatih PSMS Medan, Jafri Sastra.

INDOSPORT.COM - Persita Tangerang berhasil membalas kekalahan mereka di pertemuan pertama lalu dari PSMS Medan dengan skor tipis 1-0 dalam lanjutan pekan ke-18 Liga 2 2019 Grup Barat, Minggu (22/9/19).

Bermain di Stadion Sport Center, Kelapa Dua, Tangerang, gol tunggal kemenangan Persita diciptakan melalui sundulan Chandra Waskito pada babak pertama, tepatnya menit ke-35.

Meski kalah, pelatih PSMS Medan, Jafri Sastra, mengakui bahwa timnya memang gagal meraih target untuk mencuri poin lantaran permainan anak asuhnya tidak jelas di laga tersebut sehingga kurang bisa mengimbangi permainan Persita Tangerang.

Mantan pelatih PSIS Semarang itu juga kembali menyebutkan permasalahan klasik berupa penyelesaian akhir atau finishing. Problem ini lagi-lagi menghantui PSMS di laga tersebut.

"Kami sore ini bermain tidak jelek, hanya sayang anak-anak tidak dapat memanfaatkan peluang-peluang gol. Tak bisa dimaksimalkan," kata Jafri Sastra dalam jumpa pers usai pertandingan.

"Kami cuma tidak dapat memanfaatkan peluang menjadi gol. Persita ada satu peluang dan itu menjadi gol, sedangkan kami ada tiga tapi gagal," tambahnya.

Sementara itu, pemain muda PSMS Medan, Natanael Siringoringo, dalam kesempatan yang sama mengatakan bahwa ia dan rekan setimnya telah berjuang maksimal untuk mencuri poin, meski akhirnya gagal.

"Semua pemain sudah berusaha dan berjuang untuk meraih hasil terbaik. Selanjutnya, kami akan fokus untuk pertandingan terdekat," ucap pemain berusia 20 tahun itu.

Dengan hasil tersebut, posisi kedua tim tak berubah di tabel klasemen sementara Liga 2 2019 Grup Barat. PSMS Medan masih tertahan di urutan kelima dengan perolehan 28 poin, sedangkan Persita Tangerang bercokol di peringkat kedua (34 poin).