INDOSPORT.COM - Jafri Sastra belum bisa memutuskan nasibnya di PSMS Medan setelah timnya hanya bisa melangkah ke babak 8 besar Liga 2 2019.
Kompetisi Liga 2 2019 sudah berakhir. Saat ini skuat PSMS Medan tengah diliburkan hingga waktu yang belum ditentukan, sebab para pemain masih terikat kontrak hingga Desember 2019 mendatang.
PSMS gagal memenuhi target untuk lolos ke kompetisi kasta tertinggi Indonesia, Liga 1 musim 2020. Langkah mereka tersisih di babak 8 Besar.
"Saya pikir kami sudah bekerja dengan maksimal. Cuma hasilnya saja yang kurang sesuai harapan. Belum rezekinya PSMS tahun ini promosi ke Liga 1," katanya kepada awak media baru-baru ini.
Ketika disinggung soal masa depannya bersama tim Ayam Kinantan pasca kontrak yang akan berakhir bulan depan, eks pelatih PSIS Semarang itu enggan berkomentar banyak.
"Saya tak ingin berandai-andai kalau masih ditawarin PSMS apa enggak. Jadi saya belum bisa jawab," ujar Jafri Sastra yang kini sudah berusia 54 tahun.
Lebih lanjut pelatih asal Sumatera Barat ini juga tidak banyak berkomentar soal rencananya ke depan. Ia hanya menyebut belum ada tawaran pasti dan biarkan seperti air mengalir.
"Kalau rencana maunya sudah ada. Cuma belum ada tawaran. Tolong didoakan saja biar saya cepat dapat tawaran," pungkas pria yang juga pernah mengarsiteki Persis Solo itu.
Sebagai referensi, catatan Jafri Sastra selama 10 laga menukangi PSMS tidaklah terlalu buruk. Tercatat dia berhasil memetik 5 menang, 2 seri dan 3 kali kalah.