Liga Indonesia

3 Kehebatan Rahmad Darmawan yang Bisa Bawa Madura United Bangkit di Liga 1 2020

Sabtu, 14 Desember 2019 15:02 WIB
Editor: Juni Adi
© Arif Rahman/INDOSPORT
Mantan pelatih Tira Persikabo, Rahmad Darmawan saat konferensi pers menjelang laga kontra Persib Bandung di Graha Persib, Jalan Sulanjana, Kota Bandung, Senin (17/06/19). Copyright: © Arif Rahman/INDOSPORT
Mantan pelatih Tira Persikabo, Rahmad Darmawan saat konferensi pers menjelang laga kontra Persib Bandung di Graha Persib, Jalan Sulanjana, Kota Bandung, Senin (17/06/19).

INDOSPORT.COM - Rahmad Darmawan selangkan lagi akan menjadi pelatih baru Madura United di Liga 1 2020. Keputusan tersebut bisa dibilang tepat, karena RD adalah pelatih berkualitas.

Jelang berakhir kompetisi Liga 1 2019 yang hanya tinggal menyisakan dua pertandingan lagi, membuat sejumlah klub langsung tancap gas mempersiapkan tim guna menyongsong musim depan.

Salah satunya adalah Madura United. Tim bertabur bintang asal Pulau Garam itu mulai melakukan penjajakan, untuk mencari pelatih baru menggantikan caretaker Rasiman.

Nama yang santer segera merapat adalah Rahmad Darmawan. Hal itu diutarakan langsung oleh Presiden Madura United, Achsanul Qosasi usai menyaksikan laga Persija vs Madura United bersama RD, di Stadion GBK, Jakarta.

"Kami akan menunjuk pelatih lokal saja. Iya sudah bisa dipastikan dia (Rahmad Darmawan) menangani tim. Sudah coach, tidak usah ditutup-tutupi lagi," ucap Achsanul Qosasi, Jumat (13/12/19).

Rencananya mantan pelatih Timnas Indonesia ini akan dikontrak selama satu musim, dan akan segera mendampingi Madura United di dua laga sisa Liga 1 2019, yakni saat menghadapi PSIS Semarang  (17/12/19) dan Bali United (22/12/19).

Rahmad Darmawan sendiri sebelumnya sempat menganggur dalam beberapa pekan terakhir, setelah ia dipecat dari Tira Persikabo, karena mengalami rentetan hasil negatif di putaran kedua Liga 1 2019.

Berikut beberapa kehebatan Rahmad Darmawan yang bisa membawa Madura United bangkit dan bersaing merebut gelar juara di kompetisi Liga 1 musim 2020 mendatang:

1. Kaya Pengalaman

Nama Rahmad Darmawan sendiri bukanlah sosok asing, di telinga para pecinta sepak bola Indonesia khsusunya bagi publik Madura, yang merupakan daerah asal Madura United.

Sebab, dirinya sudah cukup lama malang melintang di dunia bal-balan Tanah Air, sebagai pelatih sejak tahun 1994 saat mengawali kariernya menjadi asisten pelatih Indra Thohir di Liga Indonesia.

Tercatat, beberapa tim besar sudah pernah merasakan tangan dingin RD diantaranya Persipura Jayapura, Persija Jakarta, Sriwijaya FC, Mitra Kukar, hingga terakhir Tira Persikabo.

Tak hanya lokal, pria kelahiran Lampung, 28 November 1966 itu juga pernah mengibarkan sayap kepelatihannya hingga ke luar negeri, menangani salah satu tim Liga Malaysia, T-Team dari 2015-2017.

Pengalaman tersebut membuat Rahmad Darmawan diyakini tidak akan kesulitan, dalam membangkitkan suatu tim yang baru ia latih di Liga Indonesia.

2. Pandai Memanfaatkan Skuat Tim

Rahmad Darmawan dikenal sebagai salah satu pelatih lokal terbaik di Tanah Air yang mempunyai kepandaian dalam hal meracik strategi dengan skuat seadaanya.

Hal itu pernah ia lakukan saat melatih tim terakhirnya yaitu Tira Persikabo. Dirinya mampu membawa Laskar Padjajaran mencatatkan rekor sebagai tim yang tak terkalahkan terlama di Liga 1, yakni dalam 13 pertandingan beruntun.

Tak hanya itu, RD juga mempunyai kelebihan mengasah kemampuan seorang pemain agar kembali tampil garang, seperti yang ia lakukan kepada Osas Saha dan Ciro Alves.

Di Liga 1 2019, Osas mengalami grafik penampilan yang menanjak dengan catatan 10 gol, sedangkan Ciro mencetak 13 gol, berkat kepandaian RD dalam memberikan tempat ideal keduanya di lapangan.

3. Sudah Terbukti

Sebagai pelatih, Rahmad Darmawan mempunyai reputasi yang cemerlang di Liga Indonesia. Sejumlah gelar berhasil ia persembahkan untuk klub yang ditanganinya.

Diantaranya dua gelar Liga Djarum Indonesia musim 2005/06 dan 2007/08, dan tiga gelar Copa Indonesia tahun 2007, 2008, dan 2009. Lima gelar itu didapatnya bersama Persipura (1 gelar) dan Sriwijaya FC (4 gelar).