Bola Internasional

Mengenal FK Radnik Surdulica, Klub Witan Sulaeman di Kasta Tertinggi Liga Serbia

Selasa, 11 Februari 2020 06:04 WIB
Penulis: Arief Tirtana | Editor: Prio Hari Kristanto
© INDOSPORT
Pemain baru klub Liga Serbia FK Radnik Surdulica, Witan Sulaeman. Copyright: © INDOSPORT
Pemain baru klub Liga Serbia FK Radnik Surdulica, Witan Sulaeman.

INDOSPORT.COM - Witan Sulaeman pemain Timnas U-19 Indonesia dipastikan akan memperkuat klub kasta tertinggi Liga Serbia, FK Radnik Surdulica. Berikut profil klub tersebut.

Setelah sejak lama santer dikabarkan akan mengikuti jejak Egy Maulana Vikri bekarier di Eropa, bintang Timnas U-19 Indonesia, Witan Sulaeman  akhirnya dipastikan bergabung ke klub asal Serbia, FK Radnik Surdulica.

Kepastian yang terungkap kala pemain 18 tahun itu mendatangi kantor Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali, bersama agennya Dusan Bogdanovic untuk mengabarkan bergabungnya dengan FK Radnik Surdulica di Liga Serbia.

Kepastian bergabungnya Witan ke FK Radnik Surdulica jelas merupakan kabar yang membanggakan buat sepak bola Indonesia. Namun bagaimana pun tentu nama FK Radnik Surdulica masih sangat asing buat telinga suporter Indonesia.

Karena memang nama FK Radnik Surdulica belum sebesar klub-klub Serbia lainnya, seperti Red Star Belgrade maupun Partizan Belgrade.

Berkaca pada hal tersebut, maka berikut INDOSPORT coba mernagkumkan singkat profil FK Radnik Surdulica, klub yang akan diperkuat penggawa Timnas U-19 Indonesia, Witan Sulaeman.

FK Radnik Surdulica

Meski masih sangat asing di telinga penikmat sepak bola Indonesia, FK Radnik Surdulica sebenarnya merupakan klub yang sudah cukup lama berdiri di Serbia. Klub asal kota Surdulica itu berdiri sejak tahun 1926, atau artinya kini telah berusia 94 tahun.

FK Radnik Surdulica sendiri pertama kali dibentuk dengan nama Surdulicki Sportki Klub (SSK) oleh seorang pembuat sepatu bernama Gradimir Antic.

Sempat vakum saat Perang Dunia kedua, klub kembali berdiri dengan nama FK Polet atas inisiasi Borivoje Milenkovic and Bozidar Stankovic pada tahun 1946. Sempat kembali berganti nama menjadi FK Hidrovlasina tahun 1950, pada tahun yang sama nama FK Radnik Surdulica akhirnya dipakai hingga kini setelah terjadi merger dengan klub FK Molidben.

Secara prestasi FK Radnik Surdulica sebenarnya memang tak cukup bisa dibanggakan. Baru di tahun 2013 saat mereka bisa menjuarai Liga Super Serbia Wilayah Timur, atau yang merupakan kompetisi kasta ketiga, prestasi mereka mulai perlahan menanjak.

Musim setelahnya di kompetisi kasta kedua atau Serbia First League, klub yang bermarkas di Stadion Surdulica City itu memang hanya menghuni peringkat 10. Tetapi di musim 2014/15, gelar juara sukses mereka dapatkan. Hingga tiket promosi Liga Super atau kasta tertinggi Liga Serbia bisa mereka dapatkan.

Bermain di kasta terrtinggi, Liga Super Serbia sejak musim 2015/16, prestasi FK Radnik Surdulica memang masih terhitung biasa-biasa saja. Prestasi terbaik mereka berada di peringkat delapan dari 16 klub pada musim 2015/16.

Musim lalu FK Radnik Surdulica yang dipimpin oleh Stanislav Toncev sebagai presiden klub itu hanya bisa berada di peringkat sembilan klasemen akhir Liga Super Serbia. Meski mereka bisa melaju hingga perempatfinal Piala Liga Serbia.

Sebagai klub Eropa,  FK Radnik Surdulica memang tak bisa menjanjikan banyak prestasi buat Witan Sulaeman. Namun bagaimana pun sebagai pemain muda, tentu akan banyak pelajaran dan pengalaman yang bisa didapat penggawa Timnas U-19 Indonesia itu nantinya di Liga Super Serbia bersama FK Radnik Surdulica.