Liga Indonesia

Asisten Pelatih dan Pemain Muda 'Menghilang', Begini Penjelasan PSMS

Rabu, 12 Februari 2020 20:55 WIB
Penulis: Aldi Aulia Anwar | Editor: Indra Citra Sena
© Aldi Aulia Anwar/INDOSPORT
Asisten pelatih PSMS Medan, Isman Jasulmei (baju hitam), saat memimpin sesi latihan tim di Stadion Kebun Bunga menjelang kick-off Liga 2 2020. Copyright: © Aldi Aulia Anwar/INDOSPORT
Asisten pelatih PSMS Medan, Isman Jasulmei (baju hitam), saat memimpin sesi latihan tim di Stadion Kebun Bunga menjelang kick-off Liga 2 2020.

INDOSPORT.COM - Jika sebelumnya pelatih Philep Hansen tidak nampak dalam sesi latihan PSMS Medan beberapa waktu lalu karena sedang menjalankan ibadah umrah, kini giliran sang asisten, Isman Jasulmei, yang 'menghilang' menjelang kick-off Liga 2 2020.

Eks pelatih Persikad Depok itu tidak tampak dalam beberapa hari terakhir, termasuk dalam sesi latihan teranyar di Stadion Kebun Bunga, Medan, Rabu (12/2/20).

"Isman Jasulmei tengah menjalani kursus kepelatihan lisensi B AFC di Jawa sehingga minta izin tak mendampingi tim dalam beberapa hari ke depan," kata Manajer PSMS Medan, Mulyadi Simatupang.

Tidak hanya asisten pelatih, salah satu pemain muda mereka asli putra daerah Sumatra Utara (Sumut), Ricat Turnip, juga tidak tampak dalam sesi latihan PSMS dalam beberapa hari terakhir ini.

Mulyadi menyebut pemain muda berusia 18 tahun itu izin untuk tidak bergabung latihan selama beberapa bulan ke depan karena tengah fokus mengikuti serangkaian kegiatan dari sekolahnya.

"Turnip izin tidak gabung dalam beberapa bulan ke depan karena dia tengah fokus ujian kelulusan karena dia saat ini masih kelas 3 SMA. Jadi setelah selesai dia baru bisa gabung lagi," ucap Mulyadi.

Lebih lanjut, pria yang juga menjabat sebagai penanggungjawab PSMS Medan itu juga mengatakan bahwa Ricat Turnip tidak diproyeksikan masuk ke dalam skuat Liga 2 2020.

"Dia bukan untuk Liga 2 musim ini, melainkan diproyeksikan untuk kompetisi Elite Pro Liga 2 U-20 yang kemungkinan bergulir bulan keenam atau ketujuh mendatang," tutup Mulyadi Simatupang.

Sebagaimana diketahui, PSMS Medan sudah tik bekerja sama lagi dengan Sahari Gultom sebagai pelatih kiper. Sebab, memutuskan mundur supaya bisa lebih fokus menjalani serangkaian program PSSI, baik di timnas Indonesia senior maupun U-19.