Liga Indonesia

PSMS Medan Kemungkinan Daftarkan 25 Pemain ke Liga 2 2020

Kamis, 13 Februari 2020 18:32 WIB
Penulis: Aldi Aulia Anwar | Editor: Lanjar Wiratri
© Aldi Aulia Anwar/INDOSPORT
PSMS Medan kemungkinan besar akan mendaftarkan sebanyak 25 pemain untuk mengarungi ketatnya kompetisi kasta kedua Indonesia, Liga 2 2020. Copyright: © Aldi Aulia Anwar/INDOSPORT
PSMS Medan kemungkinan besar akan mendaftarkan sebanyak 25 pemain untuk mengarungi ketatnya kompetisi kasta kedua Indonesia, Liga 2 2020.

INDOSPORT.COM - PSMS Medan kemungkinan besar akan mendaftarkan sebanyak 25 pemain untuk mengarungi ketatnya kompetisi kasta kedua Indonesia, Liga 2 2020.

Diketahui saat ini PSMS telah mengikat kontrak 22 pemain. Namun mereka berpeluang besar kembali mengontrak beberapa pemain lagi sebelum Liga 2 musim ini mulai pertengahan Maret mendatang.

Sebab di luar 22 pemain yang dikontrak tersebut, ada 3 pemain yang masih menjalani trial bersama PSMS yakni Ikhwani Hasanuddin (eks Persiraja Banda Aceh), Dody Alfayed (eks Borneo FC) dan Darmawan (eks PSPS Riau), yang telah mendapat lampu hijau dari sang pelatih kepala Philep Hansen untuk dikontrak oleh manajemen.

Selain itu ada tiga pemain yang kemungkinan besar akan langsung dikontrak PSMS yakni Azka Fauzi (striker), Sutanto Tan (gelandang) dan Agung Prasetyo (bek).

"Dengan 22 pemain yang dikontrak plus tambahan 3 trial (rekom dikontrak) dan 3 pemain yang coba akan kita kontrak langsung," kata Manajer PSMS, Mulyadi Simatupang, Kamis (13/2/20).

"Artinya sudah ada 28 pemain yang siap untuk mengarungi Liga 2 musim ini bersama PSMS. Tapi kemungkinan kita akan daftarkan 25 pemain untuk ke liga nanti," lanjutnya.

Alasan karena, lanjut Mulyadi, ada beberapa pemain yang sudah dikontrak tidak dimasukkan atau tidak didaftarkan dan juga pemain lainnya berpeluang untuk dicoret.

"Misalnya pemain muda Ricat Turnip tidak kita daftarkan dan mungkin lebih kita proyeksikan untuk tim (Pro Elite) U-20 (Liga 2 U-20). Dan mungkin ada beberapa pemain yang kita coret jika performanya tak maksimal," ungkapnya.

Walaupun sudah dikontrak, ucap Mulyadi, kontrak pemain bisa saja dibatalkan jika tak maksimal. Mengingat saat ini kontrak para pemain masih bersifat internal dan belum mereka kirimkan kepada PSSI karena masih menunggu kompetisi bergulir

"Karena kontrak kita ini sifatnya memang masih internal. Belum kita sampaikan kepada PSSI. Artinya kontraknya ini untuk mengikat pemain dulu agar ada kejelasan kepada mereka, masih bisa dibatalkan. Kalau tidak begitu, pemain akan rugi tidak mendapat gaji. Makanya pemain kita kontrak lebih cepat kemarin," tutupnya.