Liga Italia

Laga Kontra Juventus Bakal Sedikit Menguntungkan Inter Milan, Kok Bisa?

Sabtu, 7 Maret 2020 19:23 WIB
Penulis: Edo Bramantio | Editor: Isman Fadil
© juventus.com
Inter Milan diyakini bakal sedikit mendapatkan keuntungan dari keputusan untuk bermain tanpa penonton dalam pertandingan melawan Juventus. Copyright: © juventus.com
Inter Milan diyakini bakal sedikit mendapatkan keuntungan dari keputusan untuk bermain tanpa penonton dalam pertandingan melawan Juventus.

INDOSPORT.COM - Inter Milan diyakini bakal sedikit mendapatkan keuntungan dari keputusan untuk bermain tanpa penonton dalam pertandingan 'big match' bertajuk Derby d'Italia melawan Juventus yang akan digelar di Allianz Stadium.

Inter Milan akan melawan Juventus pada pekan ke-26 Serie A Liga Italia 2019-2020. Pertandingan yang bertajuk Derby d'Italia itu rencananya bakal digelar pada Senin, 9 Maret 2020 pukul 02.45 WIB. Laga sarat prestise ini tentu bakal sangat dinanti-nantikan oleh fans kedua klub.

Saat ini, Inter atau Nerazzurri menempati peringkat tiga di klasemen sementara dengan torehan 54 poin, hasil dari 16 kali menang, enam kali imbang, dan dua kali kalah. Namun, mereka baru bermain 24 kali. Sementara itu, Juventus menghuni posisi dua dengan 60 poin, tapi sudah menjalani 25 laga.

Pertandingan itu sendiri akan dilaksanakan secara tertutup atau dengan kata lain, tidak ada penonton yang boleh hadir di tribune. Hal ini dilakukan untuk mencegah penyebaran virus corona yang masih saja membuat jadwal Serie A Italia berantakan dan secara umum, mengancam para atlet.

Namun, bermain tanpa penonton ternyata justru bisa memberikan keberkahan bagi Nerazzurri. Hal ini diungkapkan oleh mantan striker mereka yang, Roberto Boninsegna seperti dilansir dari laman portal berita olahraga Sempre Inter.

"Bermain secara tertutup bukan situasi yang pernah saya alami. Bermain tanpa penonton berarti ada yang kurang dalam sebuah pertandingan sepak bola. Pemain harus tetap bisa bermain dengan semangat walau tidak ada yang melihat," ujarnya.

"Namun, hal ini juga berarti bahwa tim tuan rumah tidak akan mendapatkan dukungan yang seharusnya, yang mana ini sedikit menguntungkan Inter. Pertandingan ini adalah laga klasik. Namun menurut saya, Derbi Milan tetaplah yang terbaik," pungkasnya.

Apa yang dikatakan oleh Boninsegna itu ada benarnya. Pasalnya, salah satu tekanan yang dihadapi tim tamu adalah para penonton memberikan dukungan penuh bagi tim tuan rumah. Itulah salah satu alasan kenapa tim tuan rumah seringkali lebih berjaya ketimbang tim tamu.

Sementara itu, Inter Milan memang ingin membalas dendam atas kekalahan mereka di pertemuan pertama musim ini. Saat itu, pasukan Antonio Conte tersebut harus takluk dengan skor 1-2 atas Bianconeri di Giuseppe Meazza, kandang Nerazzurri sendiri.

Dari lima pertemuan terakhir mereka di kompetisi sepak bola Serie A Liga Italia, Inter Milan belum pernah menang atas Juventus. Sebaliknya, lawan sudah berhasil menang tiga kali, yaitu 3-2, 1-0, dan 2-1. Dua laga sisanya, kedua tim hanya bermain imbang 0-0 dan 1-1.