Liga Indonesia

Kurangi Resiko Virus Corona, Arema FC Nilai Penundaan Kompetisi Liga 1 Tepat

Selasa, 24 Maret 2020 12:32 WIB
Penulis: Ian Setiawan | Editor: Yohanes Ishak
© Ian Setiawan/INDOSPORT
Ketua Panpel klub Liga 1, Arema FC, Abdul Haris. Copyright: © Ian Setiawan/INDOSPORT
Ketua Panpel klub Liga 1, Arema FC, Abdul Haris.

INDOSPORT.COM - Ketua Panpel Arema FC, Abdul Haris menilai kebijakan PSSI maupun LIB yang menunda kompetisi Liga 1 2020 untuk sementara waktu sudah tepat.

Langkah daru pihak PSSI maupun PT Liga Indonesia Baru (LIB) untuk menunda kompetisi Liga 1 2020 sebagai upaya untuk menekan resiko atas merebaknya isu virus Corona.

Pihaknya setuju, bahwa tidak adanya pertandingan Liga 1 adalah langkah tepat untuk menekan resiko.

Terlebih, penundaan itu juga selaras dengan anjuran pemerintah yang melarang berkumpulnya puluhan orang dalam bentuk kegiatan apa pun saat ini.

"Kami memahami atas penundaan ini. Kami harus berjuang bersama untuk menunda kegiatan yang berpotensi menularnya wabah corona," ujar Abdul Haris.

© Ian Setiawan/INDOSPORT
Arema FC vs Persib Bandung di Liga 1 2020. Copyright: Ian Setiawan/INDOSPORTSelebrasi para pemain Arema FC di Liga 1 2020.

"Sehingga, penundaan kompetisi ini adalah keputusan yang tepat," sambung Ketua Panpel Arema FC tersebut saat dihubungi media di Malang, Senin (24/03/2020).

Tim Singo Edan sendiri memiliki agenda menggelar laga home Liga 1 pada awal bulan depan. Yaitu saat menjamu Borneo FC pada lanjutan pekan ke-4 di Stadion Kanjuruhan Malang, Jumat (03/04/2020) mendatang.

Namun jika situasi belum memungkinkan, pihaknya juga tidak masalah jika agenda itu batal digelar. 

"Kalau tetap digelar, resikonya terlalu besar untuk kelangsungan hidup kami semua. Akibatnya bisa fatal," tandas dia.

Seperti diketahui, kompetisi Liga 1 maupun Liga 2 berstatus ditunda sampai batas waktu yang belum ditentukan.

Arema FC sendiri baru berlaga dalam tiga pertandingan di Liga 1 2020, satu diantaranya di kandang dengan menjamu Persib Bandung (08/03/2020) lalu.