INDOSPORT.COM - Tak banyak yang tahu jika Brwa Nouri pernah mempermalukan Arsenal di Stadion Emirates, London. Kenangan indah ini terjadi saat Nouri membela Ostersunds FK Swedia dalam ajang UEFA Europa League 2017/2018.
Nouri merupakan satu dari sedikit pemain asing di Indonesia yang pernah tampil dalam kompetisi Eropa. Nouri kala itu menjadi pemain penting di Ostersunds. Nouri merupakan kapten yang jadi komando permainan lini tengah Ostersunds.
Lawan Arsenal merupakan laga tak terlupakan bagi Nouri. Ostersunds harus melawan Arsenal pada babak 32 besar karena "jasa" Nouri. Kegagalan Nouri mengeksekusi penalti pada partai lawan Hertha Berlin membuat Ostersunds harus puas lolos grup dengan predikat runner up, di bawah Athletic Bilbao.
Ostersunds jelas bukan lawan sebanding bagi Arsenal. Di bawah besutan Arsene Wenger, Arsenal punya materi lebih mengkilap. Fakta itu terjadi pada pertemuan pertama di markas Ostersunds, 16 Februari 2018.
Arsenal menang 3-0 lewat gol Nacho Monreal, Mesut Ozil dan gl bunuh diri Papagiannopoulos. Kemenangan ini jelas membuat Arsenal seperti akan menang mudah pada partai kedua di Emirates Stadium, 22 Februari 2018.
Namun yang terjadi justru hal membanggakan bagi Ostersunds. Wakil Swedia ini mengalahkan Arsenal 2-1 di hadapan 50 ribu lebih suporter Arsenal. Dua gol Ostersunds dicetak Hosam Aiesh dan Ken Sema. Arsenal membalas satu gol lewat Sead Kolasinac.
Pada akhirnya, Arsenal memang lolos ke fase berikutnya berkat keunggulan agregat 4-2. Namun, semua pemain Ostersunds, termasuk sang kapten Brwa Nouri patut berbangga. Tak banyak klub yang bisa menang di Emirates Stadium.
Nouri masih mengingat momen ini. Dalam sebuah wawancara dengan Bali United TV, Nouri menyebut kemenangan ini tak pernah dibayangkan timnya. Bahkan sejak awal, mereka tak peduli dengan skor.
"Setelah kalah 0-3, kami merasa sudah gugur. Kami bermain tanpa beban. Kami pergi ke London untuk memberi bukti bahwa kami bisa main bagus. Kami tidak peduli skor, karena ini pengalaman, sebuah berkah. Kami bahagia karena tidak setiap hari bisa melawan Arsenal," ucap Nouri.
Inilah kejutan yang dihasilkan Ostersunds. Mereka bukan saja memenangkan pertandingan. Namun, kendali permainan lebih dikuasai Ostersunds.
"Kami memang keluar dari turnamen, tapi kami mengalahkan mereka 2-1. Itu pertandingan yang bagus, sekaligus pengalaman yang berharga," tutur Nouri.
Itulah momen manis Nouri di Eropa, sebelum kemudian memulai petualangan di Asia pada pertengahan 2018. Nouri gabung Bali United. Dia disebut-sebut sebagai pemain termahal di Liga 1.
Bahkan Bali United harus menebus sisa kontrak enam bulan Nouri bersama Ostersunds kala itu. Investasi ini terbayar. Nouri membuat lini tengah Bali United kuat. Mereka akhirnya merebut gelar Liga 1 2019.