INDOSPORT.COM - Arema FC saat ini hanya bisa menunggu sampai terciptanya sebuah MoU (Memorandum of Understanding) alias kesepakatan secara tertulis soal perizinan kompetisi Liga 1 musim 2021.
Bagi Arema FC, hal itulah yang akan menentukan segala kebijakan klub. Dengan adanya MoU, pijakan setiap klub akan lebih jelas dan kuat, sehingga tidak dilanda keraguan dalam mengumpulkan skuatnya lagi.
"Bagi kami, yang paling penting adalah izin secara fisik (tertulis). Mudah-mudahan hal ini bisa segera terwujud," ucap General Manager tim, Ruddy Widodo, pada Kamis (04/02/21).
Sikap itu juga tidak berarti Arema FC tak acuh atas apa yang dikatakan pihak kepolisian. Sebelumnya pada Rabu (03/02/21), korps Bhayangkara itu sudah memberi lampu hijau untuk digelarnya Liga 1.
"Tanpa mengurangi rasa hormat, pernyataan secara lisan bukan sebuah jaminan. Tapi kami mengapresiasi pernyataan perwakilan Mabes Polri," kata Ruddy.
"Semoga lampu hijau ini terus berlanjut sampai kick-off. Jangan sampai berubah menjadi kuning atau merah," kata dia menambahkan.
Tim Singo Edan belum mematok waktu untuk kembali memulai persiapan skuatnya menuju kompetisi. Dendi Santoso dkk masih menjalani libur pasca penundaan lanjutan Liga 1 pada awal November 2020.