Bola Internasional

Jelang Hadapi Myanmar, Bima Sakti Minta Maaf dan Harap Suporter Timnas U-16 Ubah Sikap

Selasa, 9 Agustus 2022 17:20 WIB
Penulis: Nofik Lukman Hakim | Editor: Isman Fadil
© Nofik Lukman Hakim/INDOSPORT
Pelatih Timnas Indonesia U-16, Bima Sakti bersama Arkhan Kaka Putra Purwanto. Copyright: © Nofik Lukman Hakim/INDOSPORT
Pelatih Timnas Indonesia U-16, Bima Sakti bersama Arkhan Kaka Putra Purwanto.

INDOSPORT.COM - Pelatih Timnas Indonesia U-16, Bima Sakti Tukiman, meminta suporter tak menyalakan flare dan melempar botol lagi saat melawan Myanmar pada babak semifinal Piala AFF U-16 2022, Rabu (10/08/22) malam.

Euforia dukungan terhadap Timnas U-16 menggila lagi setelah dua kemenangan atas Filipina 2-0 dan Singapura 9-0.

Setelah sepi dalam dua laga awal, Timnas U-16 mendapat dukungan lebih dari 10 ribu pasang mata di stadion pada Sabtu (06/08/22) lalu.

Hanya saja, naiknya dukungan juga membuat suasana lain terjadi. Saat menghadapi Vietnam, beberapa gelas kemasan air mineral dilempar dari tribune.

Paling parah adalah nyala lima flare dari tribun selatan. Situasi itu cukup disesalkan karena panitia melalui pengeras suara sudah berkali-kali meminta flare tak dihidupkan.

Bima Sakti pun meminta maaf ketika dua hal itu terjadi pada laga melawan Vietnam. Hal itu tak seharusnya dilakukan dan hanya bakal merugikan Indonesia sebagai tuan rumah.

"Saya menyampaikan permohonan maaf buat Vietnam. Kalau hanya teriakan tidak masalah tapi jangan sampai lemparan botol. Support tetap diberikan tapi harus menjunjung tinggi fair play," kata Bima Sakti dalam jumpa pers di The Rich Jogja, Selasa (9/8/22).

Bima Sakti memastikan Arkhan Kaka Putra Purwanto dkk. akan merasakan dampak dari sebuah dukungan yang positif.

Ini diharapkan bisa dilakukan suporter tim Garuda dalam pertandingan melawan Myanmar yang sangat menentukan.

"Tetap dukung secara sportif, jangan ada flare lagi dan tidak boleh lempar botol," tutur Bima Sakti.