Liga Inggris

Terbuang dari Manchester United, Lindelof bakal Bereuni dengan Mourinho di AS Roma?

Selasa, 27 September 2022 23:41 WIB
Penulis: Maria Valentine | Editor:
© GettyImages
Victor Lindelof Copyright: © GettyImages
Victor Lindelof

INDOSPORT. COM - Mengingat situasinya sekarang terbuang dari skuat utama Manchester United, ada kemungkinan nantinya Victor Lindelof bakal bereuni dengan Jose Mourinho di AS Roma.

Sejak Manchester United ditangani pelatih Erik ten Hag, kondisi karier Lindelof terlihat sangat kesulitan untuk mendapatkan menit bermain.

Awal musim 2022/23 berjalan, bek tengah asal Swedia itu belum mencatatkan satu kali pun penampilan buat MU di pentas Liga Inggris.

Ia sejauh ini hanya pernah satu kali bermain, yakni saat Man United dikalahkan 0-1 oleh Real Sociedad dalam matchday pertama Grup E Liga Europa.

Kondisi demikian jelas jauh berbeda ketimbang musim lalu sebelum Ten Hag datang, yang mana Lindelof cukup sering tampil sebagai bek tengah utama.

Sepanjang berlangsungnya pentas Liga Inggris 2021/22, eks penggawa Benfica mencatatkan total 28 penampilan, dengan 26 di antaranya menjadi starter.

Jika nasib Lindelof ke depannya masih seperti ini, bukan mustahil dia bakal segera mencari klub lain yang mau memberikannya menit bermain reguler.

Kebetulan, ada salah satu klub Liga Italia yang belakangan santer diberitakan sedang membutuhkan bek tengah baru, yakni AS Roma.

Lindelof mungkin cocok bila memilih hijrah menuju Roma, terlebih di sana ada sosok Jose Mourinho, pelatih yang pada 2017 lalu memintanya buat gabung MU.

Karier kepelatihan Mou sedari musim panas 2016 sampai penghujung tahun 2018, memang dijalani dengan membesut Man United.

Ketika memasuki bursa transfer musim panas 2017, pelatih asal Portugal itu mengangkut Lindelof dari Benfica seharga 35 juta euro.

Mou pun kemudian cukup rutin mengandalkan Lindelof menjadi salah satu bek tengah utama di barisan pertahanan Setan Merah.

Bahkan, dalam 17 laga terakhir Mou melatih MU di pentas Liga Inggris, Lindelof hanya empat kali tak dimainkan (tiga kali absen akibat cedera), dengan 12 kali menjadi starter.