10 Pemilik Klub Terkaya di Liga Inggris
Bagi para penggemar sepakbola, tentu sudah tidak asing lagi jika setiap bursa transfer beberapa klub Liga Primer Inggris mampu jor-joran dalam mendatangkan pemain. Hal ini tidak aneh, karena beberapa pemilik klub dari kompetisi yang dikenal dengan sebutan kick n’rush itu mempunyai pendapatan yang besar. Menariknya, tidak hanya klub-klub besar saja yang mempunyai pemilik klub kaya, klub menengah maupun klub kecil juga ternyata mempunyai ‘mesin uang’ yang dapat diandalkan.
Siapa sajakah mereka? Berikut ini, INDOSPORT akan menyajikannya sesuai yang dirilis dari Footy-Jokes:
1. John Henry
John Henry membeli Liverpool pada tahun 2011 lalu, ia mulai dikenal ketika dirinya memecat pelatih The Reds kala itu, Kenny Dalglish dan menggantinya dengan Brendan Rodgers. Pria asal Amerika Serikat ini miliki kekayaan atau pendapatan dari sejumlah bisnisnya sebesar 1 miliar pounds atau lebih dari 20 triliun rupiah.
2. Vichai Srivaddanaprabha
Vichai Srivaddanaprabha adalah pemilik dari klub Leicester City sejak tahun 2010 lalu. Selain menjadi pemilik klub sepakbola, ia juga merupakan CEO dari Mall ternama King Power Duty Free. Pria asal Thailand ini miliki pendapatan sebesar 1,4 miliar pounds atau kurang lebih sekitar 29 miliar rupiah.
3. Katharina Liebherr
Wanita berdarah Jerman ini mengambil alih pekerjaan ayahnya, Markus Liebherr, untuk menjadi pemilik klub Southampton pada 5 tahun yang lalu. Sebelumnya, para penggemar So’Ton meragukan Katharina karena sejumlah pemain penting dibiarkan pergi. Namun, ia berhasil menyejukkan suasana dengan mendatangkan pelatih Ronald Koeman. Katharina Liebherr mempunyai pendapatan sebesar 1,9 miliar pounds atau lebih dari 39 triliun rupiah.
4. Ellis Short
Ellis mengambil alih kepemilikan di Sunderland pada tahun 2008 lalu, ia merupakan seorang pengusaha berdarah Irlandia-Amerika. Tidak tanggung-tanggung, ia juga gemar memecat pelatih yang dianggap gagal membawa hasil yang memuaskan. Pendapatan yang ia miliki sebesar 2,4 miliar pounds atau lebih dari 49 triliun rupiah.
5. Keluarga Glazer
Manchester United merupakan salah satu klub terkaya di dunia, berkat andil dari pemilik mereka, keluarga Glazer. Mereka miliki pendapatan sebesar 3 miliar pounds atau lebih dari 62 triliun rupiah, tidak heran jika The Red Devils dapat memboyong pemain incarannya dengan harga yang tinggi.
6. Mike Ashley
Mike Ashley telah menjadi pemilik klub Newcastle United sejak tahun 2007 lalu. Kabarnya, Ashley tidak terlalu disenangi oleh para penggemar klubnya, karena ia jarang melakukan komunikasi dengan mereka maupun media. Pendapatan yang dimiliki pria Inggris ini sekitar 3,5 miliar pounds atau sekitar 72 triliun rupiah.
7. Stan Kroenke
Stan Kroenke merupakan seorang pengusaha asal Amerika yang telah menjadi pemilik Arsenal sejak tahun 2008. Menariknya, meski menjadi pemilik klub London Merah, Kroenke sering menghindari untuk berinteraksi dengan penggemarnya dan tidak terlalu sering membahas mengenai The Gunners. Ia mempunyai pendapat sebesar 4 miliar pounds atau lebih dari 83 triliun rupiah.
8. Joe Lewis
Bagi masyarakat di Inggris, tentu tidak asing dengan sosok bernama Joe Lewis. Ia merupakan miliarder di Negara tersebut dan masuk dalam salah satu orang terkaya di dunia. Ia mempunyai pendapatan sebesar 4,9 miliar pounds atau lebih dari Rp101 triliun.
9. Roman Abramovich
Pengusaha asal Rusia ini membeli Chelsea pada tahun 2003 lalu dan telah melakukan perombakan yang sangat besar sehingga dapat membawa kesuksesan untuk klubnya tersebut. Ia memang tidak segan-segan memecat pelatih berkelas jika dianggap gagal memberikan hasil yang terbaik untuk klub London Biru. Roman mempunyai pendapatan yang cukup tinggi di Liga Primer Inggris, yakni sebesar 5,3 miliar pounds atau lebih dari Rp110 triliun.
10. Mansour bin Zayed Al Nahyan
Kedatangannya di tahun 2008 lalu langsung menggeser posisi Roman Abramovich di Chelsea sebagai pemilik klub terkaya di Liga Primer Inggris. Serupa dengan Roman, kedatangannya langsung membawa kesuksesan untuk klubnya Manchester City. Pria asal Arab Saudi ini miliki pendapatan sebesar 20 miliar pounds atau lebih dari Rp415 triliun.